Pada saat pembuatan sebuah akun, ada beberapa provider yang menggunakan kalimat pertayaan untuk recovery password yang baru dengan mencantumkan kalimat pertanyaan yang bisa dijawab oleh pihak yang membuat akun tersebut saat mendaftar. Nah, kamu bisa memasukkan jawaban-jawaban yang sangat mudah kamu ingat dari pertanyaan-pertanyaan tersebut untuk mengantisipasi jika kamu lupa password pribadi kamu kedepannya. Misalkan, nama guru favorit kamu di sekolah, nama hewan peliharaan kamu, nama makanan kesukaan kamu, dsb.
4.Catat dan Simpan Kata Sandi di Tempat yang Aman
Untuk menghindari faktor lupa password akun pribadi kamu, kamu perlu melakukan upaya pencegahan dengan menyimpan kata sandi tersebut di sebuah file di laptop dan HP atau menuliskan password tersebut pada selembar kertas kemudian disimpan di tempat yang aman atau tempat pribadi kamu seperti dalam lemari atau laci meja belajar pribadi kita agar orang lain tidak melihatnya. Satu saran yang perlu diingat yaitu jangan mencatat password pada banyak kertas atau buku, cukup dengan satu buku saja sudah cukup agar tidak berpotensi diketahui oleh orang lain
5.Gunakan Kombinasi Karakter
Biasanya pada saat pembuatan akun diminta untuk mengkombinasikan karakter saat membuat password. Misalnya kombinasi dari huruf, angka, dan simbol. Usahakan agar kamu menghindari nomor telepon maupun tanggal ulang tahun sebaga password yang mudah untuk ditebak.
Sumber Referensi:
Anderson, J. R. Learning and Memory: An Intergratted Approach, 4th Edition. John Wiley & Sons, Inc. New York. 1995
Ellish, H., & Hunt R. R. Fundamentals of Cognitive Psyhcology, 5th Edition. WM C. Brown Communications, Inc, Dubuque: Iowa. 1993
Matlin, M. W. Cognition, 4th Edition. Harcout Brace Collage Publisher: Fort Worth: Texas. 1998
Pudjono, M. “Teori-teori Kelupaan,”. Volume 15, No 2, 89-9. Yogyakarta. Universitas Gadjah Mada
Sarumpaet, T. I. R. “Teori-teori Lupa: Forgetting Theories”