Entah merayu, entah mengintimidasi
Dalam satu sungging dan lirikan
☆
Dihadapan kuasa tak jarang kita latah berkata
Puasa berimajinasi
Nalar kritis enggan berkelakar
Sebab setiap kepala terlalu sibuk
Untuk tunduk mengangguk
Setiap lidah terlalu sibuk permanis bibir
Sembari menyungging senyuman palsu
Mengelabui kuasa yang rindu elusaan
Dan sentuhan sutra
Adakah kuasa tertipu?
Terlalu mudah, terlalu mudah.
Jakarta, 24 Agustus 2023
FERNANDES NATO
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!