Kepala Sekolah SD Negeri Ampelgading, menunjukan apresiasi terhadap mahasiswa MMD 54. "Ini adalah salah satu upaya yang terbaik untuk mengajarkan kelestarian lingkungan. Anak-anak tidak hanya belajar teori di kelas, tapi juga praktik langsung di lapangan. Mereka jadi lebih peduli pada lingkungan sekitar," ujarnya.
Menuju Masa Depan Desa Ampelgading yang Lebih Hijau
Dengan terwujudnya program pemasangan pipa biopori ini, Desa Ampelgading mampu mewujudkan sebagai desa Ecoheritage di Kabupaten Blitar. Kelompok MMD 54 Universitas Brawijaya berharap dengan adanya program kerja pemasangan pipa biopori di Desa Ampelgading dapat menginspirasi banyak pihak termasuk desa-desa yang untuk lebih peduli dan aktif dalam menjaga kelestarian lingkungan.
"Dengan rasa semangat dan gotong royong yang tinggi, kami yakin Desa Ampelgading bisa menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam upaya menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan berkelanjutan,"Ujar Fernanda Gusti Syahputra
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H