Mohon tunggu...
Ferlinda fantika Putri
Ferlinda fantika Putri Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswa

Volly

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Determinan (faktor yang mempengaruhi perkembangan sosial emosional)

17 Januari 2025   22:43 Diperbarui: 17 Januari 2025   22:43 8
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

 *Hubungan Interpersonal: Dukungan sosial yang baik dapat meningkatkan stabilitas emosi, sementara konflik dapat memicu emosi negatif.

 *Budaya: Norma budaya memengaruhi cara seseorang mengekspresikan atau menahan emosinya.

 *Lingkungan Fisik: Polusi, cuaca, kebisingan, atau ruang tinggal yang tidak nyaman dapat memengaruhi suasana hati.

4. Faktor Situasional

 *Tekanan atau Stres: Situasi stres, seperti pekerjaan atau masalah keluarga, dapat memicu emosi seperti kecemasan atau frustrasi.

 *Kejadian Mendadak: Peristiwa tak terduga, seperti kehilangan atau kemenangan, dapat memengaruhi respons emosional.

5. Faktor Spiritual

 *Kepercayaan atau Agama: Keseimbangan spiritual sering membantu seseorang menghadapi emosi dengan lebih baik.

 *Nilai dan Keyakinan: Keyakinan tertentu dapat memengaruhi bagaimana seseorang merespons situasi emosional.

Dengan memahami faktor-faktor ini, seseorang dapat lebih mudah mengelola emosi dan meningkatkan kesejahteraan psikologisnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun