Rihlah ilmiah atau perjalanan akademik mahasiswa S3 Program Studi Pendidikan Islam UIN Bandung dilaksanakan dengan penuh semangat. Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, dengan tujuan utama menghadiri konferensi internasional serta memperkuat silaturahmi dan kebersamaan melalui acara gathering dan wisata edukatif. Berikut adalah rangkaian kegiatan yang berlangsung selama perjalanan ini:
Rombongan mahasiswa S3 Pendidikan Islam berangkat pada Jumat, 13 Desember 2024, pukul 07.30 WIB dari Kampus 2 UIN Bandung. Sebanyak 50 peserta yang terdiri dari mahasiswa dan dosen pendamping menaiki bus berkapasitas penuh. Perjalanan panjang menuju Universitas Nurul Jadid, Probolinggo ditempuh dengan semangat kebersamaan.
Rombongan tiba di kampus Universitas Nurul Jadid pada pukul 02.00 dini hari. Setelah menempuh perjalanan panjang, para peserta beristirahat hingga waktu shubuh, dilanjutkan dengan bersih-bersih diri dan sarapan pagi bersama.
Pada hari Sabtu pukul 07.30, acara inti dimulai dengan pelaksanaan Konferensi Internasional yang bertempat di aula Universitas Nurul Jadid. Sebelum acara dimulai, rombongan S3 Prodi Pendidikan Islam UIN Bandung menyempatkan diri untuk berfoto bersama sebagai kenang-kenangan dan bukti partisipasi aktif dalam konferensi ini.
Konferensi dibuka dengan sesi pemaparan materi oleh pemateri dari berbagai negara. Salah satu yang membanggakan, Prof. Badruin, M.Ag, yang merupakan dosen sekaligus Kaprodi S3 Pendidikan Islam UIN Bandung, turut menjadi pemateri nasional dalam acara ini. Selain itu, hadir juga dua pemateri internasional dari Pakistan dan Thailand.
Suasana konferensi semakin meriah dengan adanya sesi pemberian penghargaan yang diselenggarakan oleh Persatuan Manajer Pendidikan Indonesia (PERMA PENDIS). Penghargaan tersebut diberikan dalam berbagai kategori, seperti Rektor Berprestasi dalam Pengelolaan Sumber Daya, Dosen Edupreneur, Pendidik Teladan, dan banyak lagi. Prof. Badruin, M.Ag yang menjabat sebagai Ketua Umum PERMA PENDIS turut berperan aktif dalam momen penting ini.
Setelah istirahat dzuhur, kegiatan berlanjut dengan diskusi paralel, di mana seluruh peserta konferensi mempresentasikan karya ilmiahnya. Sebanyak 200 peserta dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia turut serta dalam sesi ini dengan latar belakang disiplin ilmu yang beragam.
Menariknya, rombongan S3 Prodi Pendidikan Islam UIN Bandung menjadi salah satu peserta terbanyak yang tampil percaya diri mempresentasikan karya ilmiahnya. Bahkan, dua mahasiswa dari rombongan ini berhasil meraih predikat The Best Presenter, yang tentunya menjadi kebanggaan tersendiri bagi rombongan.
Setelah sesi diskusi berakhir pada sore hari, rombongan kembali melanjutkan perjalanan menuju Yogyakarta. Perjalanan ini menjadi momen relaksasi setelah kegiatan akademik yang padat. Rombongan tiba di Yogyakarta sekitar pukul 12.00 tengah malam dan langsung menginap di hotel yang telah disiapkan.
Pada hari Minggu, kegiatan dilanjutkan dengan wisata edukatif ke kawasan Lava Tour Merapi. Rombongan tiba di lokasi sekitar pukul 10.00 pagi dan langsung mengikuti Jeep Lava Tour Merapi. Perjalanan ini penuh dengan canda tawa, diiringi sensasi seru saat melewati jalur ekstrem dengan jeep. Rombongan juga mengunjungi Museum Mbah Maridjan untuk mengenang peristiwa letusan Gunung Merapi dan mendengarkan cerita tentang para korban.
Setelah menikmati Lava Tour, rombongan melanjutkan perjalanan ke kawasan Malioboro. Di sana, peserta memiliki waktu bebas untuk berbelanja oleh-oleh khas Yogyakarta, seperti bakpia dan berbagai suvenir lainnya. Selain itu, peserta juga menikmati kuliner khas Malioboro hingga pukul 21.00 malam.
Setelah waktu yang disepakati, rombongan berkumpul kembali di bus dan memulai perjalanan pulang ke Bandung. Perjalanan malam selama kurang lebih 9 jam ditempuh dengan penuh kehangatan dan kebersamaan.
Rombongan tiba kembali di Kampus UIN Bandung pada pagi hari dengan selamat. Kegiatan Rihlah Ilmiah ini menjadi momen yang sangat berharga, tidak hanya dalam hal pengembangan ilmu pengetahuan melalui konferensi internasional, tetapi juga dalam mempererat silaturahmi dan kebersamaan antar mahasiswa dan dosen.
Semoga kegiatan ini menjadi inspirasi bagi mahasiswa untuk terus berkarya, berprestasi, dan menjalin kolaborasi akademik di tingkat nasional maupun internasional. Sampai jumpa di kegiatan rihlah ilmiah selanjutnya!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H