Inilah sedikit cuplikan saat survey tempat dari tim FMC.
Kali ini saya dan tim FMC (Find My Coral) melakukan konservasi terumbu karang di Pulau Enggano. Pulau Enggano adalah pulau terluar Indonesia yang terletak di samudra Hindia. Pulau Enggano ini merupakan bagian dari wilayah pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu, dan merupakan satu kecamatan.
Inilah tim kami tapi tidak lengkap, karena beberapa orang sedang terkapar di dalam dek kapal :D
Oke, Kenapa kita memilih Pulau Enggano? karena dengan adanya global warming pulau enggano terkena dampaknya khususnya pada terumbu karang.
Maka dari itu kita ingin terumbu karang Pulau Enggano kembali seperti sedia kala.
Dan dihuni ikan-ikan yang cantic-cantik.
Untuk mencapainya sendiri kita memerlukan 12 jam perjalanan dengan kapal Ferry, dan 14 jam menggunakan kapal Perintis.
Waktu itu tim kami terbagi menjadi 3 kapal, pertama tim observasi menggunakan kapal Perintis, kedua tim operasional dan perlengkapan dengan kapal Ferry dan yang ketiga tim yang menemani pemerintah dengan menggunakan KRI Imam Bonjol.
Perjalanan dilanjutkan lagi pukul 4 pagi dan alhamdullilah cuaca cerah dan bersahabat.
Enggano sendiri terbagi menjadi 6 desa yaitu Malakoni, Apoho, Meok, Banjarsari, Kaana, dan Kahyapu. Disini kita mendirikan basecamp di desa Malakoni.