Pemateri kedua diisi oleh Ibu Siti Sa'adah, beliau merupakan salah seorang penggerak PKK di salah satu desa di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur tepatnya di Kecamatan Purwosari dan telah memiliki lebih dari 30 UKM.Â
Beliau memfokuskan pada mangrove dan rumput laut sebagai sumber daya alam yang berpotensi di Pasuruan sebagai pewarna alami batik. Beliau memiliki banyak karya diantaranya Tari Lambau, Tari Mukibat, Batik Botok, Batik Lipat, Batik Lapindo, Batik Segiri, dll. Kegiatan ini dilanjutkan dengan praktek batik lipat yang diikuti oleh semua audiens yang hadir.Â
Setiap peserta workshop diberi selembar kain putih dan bebas berkarya batik lipat sesuai arahan dan instruksi dari Ibu Siti Sa'adah. Hasil dari kegiatan praktek tersebut berupa batik lipat dengan berbagai warna dan kreasi menggunakan pewarna alami serta fiksasi batik menggunakan air tawas, tunjung, ataupun air kapur.Â
Belinda Dewi Regina selaku ketua pengabdi dari program Mutching Fund ini menyampaikan bahwa kegiatan workshop ini merupakan kegiatan ke 4 dari 5 kegiatan yang dimulai dari Riset Inventarisasi Tanaman Lokal Penghasil Pigmen, Riset Karakterisasi Pigmen dari Potensi Tanaman Lokal dan Standarisasi Produk Pewarna serta Metode Pewarnanya.Â
Kegiatan workshop ini kemudian diakhiri dengan penyerahan sertifikat kepada kedua pemateri serta foto bersama.