Â
Â
Â
Gambar 2. Grafik Perhitungan GPM PT ADHIKARYA 2019-2022
Â
Berdasarkan diagram diatas dapat kita lihat bahwa PT ADHI KARYA PADA TAHUN 2019 bahwa profit margin ratio yaitu 15% yang artinya perusahaan mampu menghasilkan laba kotor (seebelum pajak dan bunga )sebesar 15% dari penjualan yang terjadi pada tahun 2019.Ditahun 2020 GPM mengalami kenaikan yaitu 16% yang artinya perusahaan mampu mengahasilkan laba kotor (sebelum pajak dan bunga )sebesar 16 % dari penjualan yang diterima pada tahun 2020.ditahun 2021 perusahaan mengalami penurunan GPM dari tahun sebelumnya menjadi 15% yang artinya perusahaan mampu menghasilkan laba kotor (sebelum pajak dan bunga) sebesar 15 dari penjualan yang diterimanya.dan ditahun 2022 terjadi penurunan GPM lagi diPT ADHI KARYA Dimana GPM hanya 13 % yang artinya perusahaan hanya mampu menghasilkan laba kotor(sebelum pajak dan bunga) sebesar 13% dari total penjualan yang diterima pada tahun 2022.
      Margin profit ratio memberikan gambaran tentang efisiensi perusahaan dalam mengelola biaya produksi dan menjual produknya. Semakin tinggi margin profit ratio, semakin baik kinerja perusahaan dalam menghasilkan keuntungan bersih dari penjualan.
Â
Â
Â