Mohon tunggu...
Feriadi Tampubolon
Feriadi Tampubolon Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya adalah seorang penulis yang suka menulis berbagai pandangan tentang berbagai isu sosial, budaya, olahraga, dan teknologi. Dengan latar belakang di bidang komunikasi dan jurnalistik, saya tertarik menulis artikel yang dapat memberikan sudut pandang baru kepada pembaca.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Melawan Juara Bertahan Real Madrid, Stuttgart Bertahan dengan Baik

19 September 2024   21:15 Diperbarui: 20 September 2024   10:13 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pertandingan pertama Liga Champions musim ini mempertemukan VfB Stuttgart melawan Real Madrid di Santiago Bernabeu. Meskipun Stuttgart kalah 3-1, mereka menunjukkan performa yang solid sepanjang pertandingan. Sebagai salah satu tim kejutan yang berhasil menembus fase grup, Stuttgart bermain dengan penuh semangat menghadapi raksasa Spanyol. Namun, pengalaman dan kualitas pemain Real Madrid menjadi faktor kunci yang membuat mereka unggul dalam pertandingan ini.

Babak Pertama: Madrid Menekan, Skor imbang 0-0

Pertandingan dimulai dengan tempo yang cepat. Stuttgart, yang tampil sebagai underdog, berani bermain menyerang sejak peluit awal. Mereka mencoba memanfaatkan kecepatan pemain sayap dan soliditas lini tengah mereka untuk menekan pertahanan Madrid. Pada 15 menit pertama, Stuttgart bahkan lebih sering menguasai bola dan menciptakan beberapa peluang. Stuttgart menutup paruh awal dengan 8 tembakan, berbanding 7 dengan Real Madrid. 

Namun, Real Madrid dengan cepat menyesuaikan diri. Di bawah arahan pelatih berpengalaman mereka, Madrid mulai mengendalikan permainan. Klyian Mbappe dkk kesulitan membongkar pertahanan berlapis Stuttgart. Skor 0-0 pun bertahan hingga turun minum.

Sumber Instagram @VfBStuttgart
Sumber Instagram @VfBStuttgart

Babak Kedua: Stuttgart Tampil Lebih Berani

Memasuki babak kedua, Stuttgart semakin meningkatkan intensitas serangan mereka. Pelatih Stuttgart melakukan beberapa perubahan strategi yang membuat timnya lebih berani bermain di depan. Real Madrid baru bisa memecah kebuntuan ketika babak kedua belum genap berjalan satu menit. Memanfaatkan assist Rodrygo, Mbappe sukses membobol gawang Alexander Nubel. Secara luar biasa, Stuttgart menunjukkan perlawanan sengit dan sukses menyamakan skor menjadi 1-1 lewat gol Denis Undav di menit ke-68. Duel pun menjadi semakin terbuka.

Setelah gol tersebut, Stuttgart semakin agresif dalam mencari peluang. Mereka mengandalkan pressing tinggi yang membuat Madrid beberapa kali kehilangan bola di lini tengah. Namun, meskipun mendominasi jalannya pertandingan untuk beberapa saat, Stuttgart gagal memanfaatkan beberapa peluang emas.

Real Madrid, yang lebih berpengalaman dalam tekanan situasi seperti ini, kembali menunjukkan kelas mereka. Real Madrid yang terus mengurung pertahanan Stuttgart pun akhirnya sukses kembali memimpin lewat gol Rudiger di menit ke-85. Kemenangan Real Madrid dikunci oleh gol Endrick di akhir pertandingan.

Sumber Instagram @VfBStuttgart
Sumber Instagram @VfBStuttgart

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun