Mohon tunggu...
Ferdinandus feriurpon
Ferdinandus feriurpon Mohon Tunggu... Mahasiswa - Menjadi pribadi yang berguna

mencari pengetahuan layaknya mencari air di padang gurun.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Terlahir Kembali Melalui Filsafat Stoikisme (Menghadapi Realita dan Menepis Ekspektasi Semu)

5 Agustus 2022   07:23 Diperbarui: 5 Agustus 2022   07:36 721
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Dalam bukunya, Setyo wibowo menjelaskan bahwa filsafat adalah metode mencapai kebebasan batin (autarkeia), di mana kebebasanku sepenuhnya tergantung pada diriku sendiri, (Wibowo, 01: 2019). Kebebasan merupakan hak asasi bagi semua manusia, mulai dari kebebasan berpikir, bertindak dan berbicara. Namun, kebebasan ini bukan kebebasan yang sebebas-bebasnya seperti yang dilakukan hewan tanpa berpikir karena memang pada dasarnya hewan tidak bisa berpikir. Kebebasan sebagai hak asasi manusia ini perlu diiringi dengan pertanggung jawaban demi mencegah terjadinya hal-hal buruk (kebebasan yang bertanggung jawab). Kebahagiaan dan kedamaian yang diimpikan akan tercapai dalam kebebasan yang bertanggung jawab. Artinya jika kita bebas melakukan apapun, maka kita juga siap menanggung kemungkinan resiko yang akan terjadi. Dalam menggunakan hak kebebasan kita, perlu diingat juga bahwa stoikisme menanamkan suatu nilai yang disebut nilai feeling and thinking, yang berarti kita manusia merupakan mahkluk rasional, sehingga bisa memanifestasikan pikiran kita lewat tindakan, tetapi di sisi lain juga kita adalah mahkluk bermoral yang bisa berempati ke pada sesama ciptaan, entah manusia maupun hewan, serta tumbuhan. Oleh sebab itu semoga kita orang Papua, terlebih khusus orang pegunungan bintang dalam hal ini mahasiswa program pemda mampuh menggunakan akal dan perasaan secara proporsional, dan tentunya semua itu dilakukan dalam sudut pandang filsafat stoikisme, sehingga kita menjadi seorang stois.

Referensi :

Apa Itu Stoikisme atau Stoik? Ini Penjelasan Arti Singkatnya | kumparan.com , diposting pada 09/05/2022, diakses pada 03/08/2022.

Saniati, saniati. 2022. Konsep Hidup Bahagia Studi Komparatif Tasawuf Modern HAMKA dan Filsafat Stoikisme Marcus Aurelius. Diploma Atau S1 Thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten (UIN SMH BANTEN).

 Wibowo, Setyo. 2019. Ataraxia Bahagia Menurut Stoikisme, Yogyakarta: PT Kanisius.

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun