Pembuatan Pupuk Organik Cair dan Kompos sebagai Pengganti Pupuk Kimia oleh Mahasiswa UM di SMP PGRI 1 Wagir

Dalam Rangka Memenuhi Tugas Mata Kuliah Praksis Sosial Oleh Kelompok 1 Yang Beranggotakan Fera Arum Rahayuningsih, Anita Amilia Sari, Faiz Ummu Azizah, Muhammad Rafli Tegar Hati, Wanna Septya Anggraini, Wulan Suci Rahmadani

Persiapan Pembuatan Pupuk-Doc.Pribadi

Praksis Sosial merupakan salah satu mata kuliah di Fakultas Ilmu Sosial yang ada di Universitas Negeri Malang. Mata kuliah Praksis Sosial adalah mata kuliah yang mengajarkan mahasiswa untuk bergotong royong bersama masyarakat dalam memecahkan masalah yang dihadapi masyarakat berbasis kearifan lokal. Pada penugasan mata kuliah Praksis Sosial ini kelompok 1 melakukan kegiatan penyuluhan tentang pembuatan pupuk organik cair dan kompos di SMP PGRI 1 Wagir. Peserta yang terlibat dalam sosialisasi ini adalah siswa-siswi berjumlah 30 dengan masing-masing perwakilan 2 anak dari kelas 7,8 dan 9.

Doc.Pribadi

Desa Sidorahayu, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang (20/10/2023)--Kegiatan penyuluhan pembuatan pupuk organik cair dan kompos yang digelar oleh mahasiswa kelompok 1 disambut hangat oleh warga SMP PGRI 1 Wagir yang dilaksanakan pada pukul 07.30 WIB. Kegiatan penyuluhan pembuatan pupuk organik cair dan kompos yang dihadiri oleh 30 siswa-siswi ini memiliki antusias yang tinggi untuk melakukan praktek pembuatan pupuk organik cair dan kompos. Kegiatan yang diawali dengan persiapan alat dan bahan lalu, mengumpulkan semua peserta yang mengikuti dengan membagi menjadi 4 kelompok. Setiap kelompok memiliki pendamping satu-satu yaitu kelompok 1 di dampingi oleh Rafly, kelompok 2 oleh Wanna dan Azizah, kelompok 3 oleh Fera dan Wulan, kelompok di dampingi oleh Anita. 

Kegiatan Pembuatan Pupuk Organik-Doc.Pribadi

Pembuatan pupuk organik cair (POC) bersama mahasiswa kelompok 1, peserta didik, dan beberapa pihak sekolah yang bergabung dalam program Go Green. Pembuatan pupuk cair dilakukan dengan memanfaatkan air bekas cucian beras yang kemudian dicampur dengan glukosa dan dilakukan fermentasi dalam beberapa minggu. Pembuatan pupuk organik kompos dengan bahan-bahan seperti, daun, rumput, sayuran, atau sampah organik lainnya oleh mikroorganisme karena proses ini menghasilkan bahan yang kaya akan nutrisi dan dapat digunakan sebagai pupuk organik yang dilakukan bersama kelompok, peserta didik, dan beberapa pihak sekolah yang bergabung dalam program Go Green. 

Pupuk Organik Cair-Doc.Pribadi

Pembuatan POC dan kompos dilakukan di lapangan sekolah SMP PGRI 1 Wagir, kegiatan ini menjadi momentum penting setelah sosialisasi sebelumnya, dimana mereka tidak hanya menyaksikan namun juga berpartisipasi aktif  dalam proses sebenarnya pembuatan POC dan pembuatan kompos. Partisipasi siswa dan guru dalam proses ini tidak hanya sebatas observasi saja, namun juga  secara langsung berupa tanya jawab mengenai proses pembuatan pupuk. 

Pupuk Organik Kompos-Doc.Pribadi

Melalui kegiatan ini, siswa dan guru dapat mengasah keterampilan praktis dan menerapkan ilmu yang telah diperoleh sebelumnya. Kegiatan tanya jawab dan diskusi menunjukkan besarnya minat  siswa dan guru terhadap topik ini, menunjukkan keseriusan mereka dalam mempelajari dan menyerap informasi tentang pembuatan pupuk organik. Partisipasi guru dalam kegiatan ini juga memberikan contoh yang baik bagi siswa, menunjukkan bahwa pembelajaran tidak hanya terjadi di kelas tetapi juga melalui pengalaman nyata di lapangan. Hal ini juga meningkatkan kesadaran lingkungan di kalangan siswa dan guru, membantu mereka  memahami pentingnya praktik ramah lingkungan dalam kehidupan sehari-hari. Jadi kegiatan praktek ini merupakan langkah nyata dalam memperkuat pemahaman siswa dan guru terhadap kelestarian lingkungan serta pemahaman lebih dalam mengenai  POC dan proses pengomposan.

Pembuatan Pupuk Organik Cair dan Kompos-Doc.Pribadi

Kegiatan pembuatan pupuk organik cair dan Kompos ini dilakukan hingga pukul 09.00 WIB. Setelah selesai kegiatan pembuatan pupuk organik cair dan kompos mahasiswa UM kelompok 1 ini memberikan penutup berupa kesimpulan tentang cara membuat pupuk organik untuk menjaga tanah dan tanaman terhadap bahan kimia kepada semua peserta yang menghadiri kegiatan penyuluhan pembuatan pupuk organik cair dan kompos di SMP PGRI 1 Wagir. Setelah kegiatan ditutup siswa-siswi SMP PGRI 1 Wagir melanjutkan aktivitas belajarnya.