Mohon tunggu...
FENNY AULLIA MUSKHAFITRI
FENNY AULLIA MUSKHAFITRI Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Seorang mahasiswa dengan mbti infp yang suka menuangkan pikirannya dalam laman tanpa bercak pena.

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Cerita tentang Hidup

14 Juni 2022   22:01 Diperbarui: 14 Juni 2022   22:09 1858
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hai... 

Malem ini gue ga bakal bahas hal-hal yg biasa gue buat. Gue cuman mau sharing-sharing sedikit aja ttg hidup yang sedang gue jalani sbg seorang anak berusia 21 tahun ini. 

1. Antara suka dan duka

Semakin bertambah usia gue sadar, bahwa hidup itu berputar terus seneng dan sedih. Jadi ketika gue lagi sedih gue bakal biarin diri gue buat nangis dan setelah itu gue sadar bahwa gue gak bisa sedih terus-menerus karena gue tahu semua akan berlalu dengan sendirinya. Sedangkan saat gue seneng gue akan biarin diri gue untuk seneng tapi setelah itu gue sadar kalo pada akhirnya akan ada lagi kisah sedih yang tercipta. Jadi, ga perlu overwhelmed sama perasaan sendiri. 

2. Tentang diri lo sendiri

Pertama, inget lo itu emang main character di dunia ini tapi bukan berarti orang lain adalah figuran. So, kalau lu punya masalah jangan pernah merasa kalau lu yang paling menderita di dunia ini karena ada ratusan bahkan jutaan manusia di dunia ini yang mengalami hal yang sama bahkan lebih buruk lagi dari lo. 

Kedua, mendengarkan omongan orang tanpa melihat situasi lo sendiri menurut gue sama aja kayak memberi luka ke diri lo sendiri. Lo yang paling tau tentang kehidupan lo, orang lain cuman ngeliat dari sisi lo yg bisa mereka lihat. 

Jadi, jangan jadikan omongan orang jadi hal yang lo prioritasin atau lo bakal kehilangan jati diri lo karena you know kalian akan terombang-ambing karena manusia memiliki standar yang berbeda ttg hidup dan kalau lo ngikutin standar mereka lo gak akan pernah berjalan kemana-mana, instead buat standar hidup lo sendiri. 

3. 1+1 = 2, 4-2=2, 1x2=2,  4:2=2

See, mereka memiliki hasil yang sama namun didapatkan dengan cara yang berbeda2 right? Sama dengan hidup, variabel hidup itu terlalu banyak dan akan lebih rumit daripada pertambahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian. Tapi liat hasilnya bakal sama kan? Nah sama dengan hidup.

Cara kalian berusaha dalam mencapai sesuatu pasti berbeda2, proses kalian beda tapi kalian bisa dapet hasil yang sama at the end. Intinya, jangan pernah membandingkan proses kalian dengan proses orang lain. Mungkin orang lain bakalan punya jalan yg lebih mudah untuk mencapai sesuatu tapi as long as kalian ga berhenti untuk mencapai hasil yang kalian pengin kemungkinan untuk mendapatkan hasil yang sama akan tetap memungkinkan untuk diraih. 

Well, itu dulu sharing2 lucu gue karena lagi mood nulis beginian tiba2. If u dont mind let's follow each other and be friend thank you . 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun