sesaat saja, bila terlalu lama yang ada aku makin terpikat,
tak jadi pula aku mengenyahkanmu dari pandanganmu
Lalu September, mengapa sih kamu datang?
Aku sebenarnya sudah siap,Â
tetapi aku tak menyangka kamu ternyata telah benar-benar ada di hadapanku
padahal sinyal kedatanganmu sudah aku rasakan
walau mungkin lagi-lagi memang aku melupakanmu
Jadi bagaimana September, apa rencana kedatanganmu kepadaku kali ini?
Adakah suatu hal yang memang penting?
kalau ada, silakan saja
mungkin aku akan berubah pikiran tentangmu
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!