KEMAJUAN TURKI UTSMANI
Menurut  Badri Yatim, dalam buku "Sejarah Perdaban Islam" kemajuan Turki Utsmani
1. Bidang Pemerintahan dan militer
terbentuknya kelompok militer baru yang disebut pasukan Jenissery atau Inkisariyah. Pasukan inilah yang dapat mengubah Dinasti Utsmani menjadi mesin perang yang paling kuat dan memberikan dorongan yang amat besar dalam penaklukan negeri-negeri
non-muslim.
2. Bidang Intelektual atau Ilmu Pengetahuan
a. Terdapat tiga buah surat kabar yang muncul pada masa ini, yaitu:
1) Berita harian Takvini Veka (1831),
2) Jurnal Tasviri Efkyar (1862),
3) Jurnal Terjumani Ahval (1860).
b. Terjadinya tansformasi pendidikan, dengan mendirikan sekolah-sekolah dasar dan menengah (1861) dan perguran tinggi (1869), dan juga mendirikan fakultas kedokteran
dan fakultas hukum
c. munculnya satrawan-sastrawan dengan dengan hasil karya-karyanya setelah menyelesaikan studi di luar negerti. Diantaranya adalah Ibrahim Shinasi, pendiri
surat kabat Tasviri Ekfyar. Diantara karya yang dihasilkannya adalah The Poets Wedding (komedi). Salah seorang pengikutnya adalah Namik Kemal dengan karyanya Fatherland
atau Silistria. Disamping itu, ada juga Ahmad Midhat dengan Entertaining Tales dan Mehmed Taufiq dengan Year in Istambul.
3. Bidang Kebudayaan
a. Dalam bidang sastra prosa kerajaan Utsmani melahirkan dua tokoh terkemuka, yaitu Katip Celebi dan Evliya Celebi. Yang terbesar daari semua penulis adalah Mustafa bin Abdullah yang dikenal dengan Katip Celebi atau Haji Halife (1609 -- 1657 M.)
b. pengembangan seni arsitektur Islam berupa bangunan-bangunan masjid yang indah, seperti Masjid Al-Muhammadi atau masjid Jami' Sultan Muhammad al-Fatih, Masjid Agung Sulaiman dan Masjid Abu Ayyub al-Anshariy. Masjid-masjid tersebut dihiasi pula dengan kaligrafi yang indah. Salah satu masjid yang terkenal dengan keindahan kaligrafinya dalah masjid yang asalnya gereja Aya Sopia.
4. Bidang Keagamaan
kehidupan tarekat berkembang pesat. Al-Bektasiy dan Al-Maulawiy merupakan
dua ajaran tarekat yang paling besar Al-Bektasiy merupakan tarekat yang sangat berpengaruh terhadap tentara Jenissari, sedangakan Al-Maulawiy berpengauh besar dikalangan penguasa sebagai imbangan dari kelompok Jenissariy Bekktasiy