Mohon tunggu...
Felixianus Ali
Felixianus Ali Mohon Tunggu... Jurnalis - Wartawan, Peneliti, Penerjemah, Konsultan Media, Penulis

Percakapan dua orang di tengah jalan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kau Bukan Sajak

3 Februari 2025   12:21 Diperbarui: 3 Februari 2025   12:21 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Puisi -- Kau Bukan Sajak

Kau bukan sajak
merindu dalam badai dinanti puluhan tahun lamanya melebur
aroma cinta

Telaga cinta diberi nama
juga plang nama

Sajak-sajak ditulis dengan darah
menjadi daging
menghiasi dinding-dinding tumbuh dalam sketsa

Adakah reranting jatuh di dalamnya?

Kau bukan sajak
matamu bercerita
dalam sekali

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun