Tergerak oleh kampanye diet plastik PT Chandra Asri Petrochemical menggunakan sampah kantong plastik yang tidak terpakai untuk pembangunan jalan aspal. Maka perusahaan mengajak pemerintah kota Cilegon untuk bekerja sama di dalam pembangunan jalan.
Vice President Corporate Affairs Chandra Asri, Suhat Miyarso menegaskan bahwa perusahaan mereka akan bekerja sama dengan pemerintah kota Cilegon di dalam pembangunan 10 km jalan. “Kami akan menyediakan sampah kantong plastik bekas yang sudah dicacah sebanyak kurang lebih 30 ton untuk campuran jalan aspal yang akan dibangun oleh Pemerintah Kota Cilegon,” kata Suhat , hal ini telah didukung oleh data hasil penelitian yang dilakukan oleh Kementerian PUPR menunjukkan bahwa dengan adanya campuran kantong plastik bekas berjenis high density polyethylene akan membuat stabilitas jalan aspal meningkat hingga 40%. (data disadur dari www.wartaekonomi.co.id)
Langkah yang diambil Chandra Asri dipengaruhi oleh kebutuhan atas penghargaan berdasarkan hirarki Maslow . Sehingga dapat disimpulkan bahwa pemberian penghargaan merupakan umpan yang ampuh untuk mendorong para pelaku usaha baik individu maupun organisasi untuk bertindak.
Hal ini ampuh terutama jika pelanggan dari usaha merupakan kalangan menengah ke atas yang telah memenuhi 3 kebutuhan dasar. Pada hakikatnya manusia bertindak berdasarkan motif pemenuhan kebutuhan.
Green Pressure ampuh di Indonesia karena berdasar data bank dunia 44,5 % penduduk merupakan penduduk dengan kelas menengah. Akhir kata, Green Pressure merupakan tren terbaru yang ampuh pada negara dengan persentase penduduk dengan ekonomi skala menengah
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H