Atau mengurangi biaya untuk kebutuhan pokok seperti biaya makan, asuransi kesehatan untuk kebutuhan lain yang sebenarnya tidak mendesak.
Dan yang lebih parah adalah pembelian secara kredit untuk barang konsumtif. Membeli barang dengan harga lebih mahal, tetapi nilai barang malah semakin lama semakin turun. Sayang kan.
Oleh karena itu, mengurangi biaya bulanan perlu untuk dilakukan dan dapat dimulai dari daftar pengeluaran yang kamu buat tersebut.
Apakah ada biaya yang dapat saya hemat? Apakah saya salah prioritas? Kebutuhan pokok dulu atau barang mewah dulu? Investasi dulu atau belanja dulu? Hal ini dapat kamu jawab sendiri.
Lalu, bagaimana jika biaya hidup sudah tidak dapat dikurangi? Maka kamu dapat fokus untuk meningkatkan penghasilan kamu.
Penghasilan itu ada banyak jenisnya. Misalnya dari pekerjaan, seperti dengan mencari pekerjaan tambahan atau meningkatkan/menambah kompetensi diri.
Dari kegiatan usaha juga sudah pasti bisa, seperti bisnis sampingan, menjadi agen penjualan produk, dan sebagainya.
Memperoleh penghasilan yang relatif 'sederhana' juga bisa seperti dari kegiatan penggunaan modal. Misalnya berinvestasi di obligasi pemerintah atau perusahaan atau pasar modal, menyewakan harta seperti mobil, dan sebagainya.
Dengan meningkatnya penghasilan kamu, harusnya uang bulanan kamu akan cukup kan?
***
Setelah hal tersebut kamu lakukan, yang paling kamu perlukan berikutnya adalah disiplin dan konsistensi.
Disiplin untuk tidak mengambil uang di tabungan darurat atau investasi untuk kebutuhan sehari-hari yang sebenarnya tidak begitu perlu.Â