Mohon tunggu...
Felinda Fazriyani
Felinda Fazriyani Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswi IAIN Jember

It's okay not to be perfect🍁

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Perennialisme Aliran dalam Filsafat Pendidikan

22 Mei 2020   21:35 Diperbarui: 22 Mei 2020   21:32 21
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Berikut penulis akan menjelaskan tentang aliran perennialisme dalam filsafat pendidikan dan para tokoh beserta pemikirannya.

1. Pengertian Perennialisme dalam Filsafat Pendidikan

Perennialisme adalah salah satu aliran dalam filsafat pendidikan yang di dirikan oleh Aristoteles. Perennialisme disini berarti suatu aliran filsafat yang di susun melalui kesatuan hasil pikiran yang memberikan sikap tegas dan lurus kepada seseorang. Atau dapat diartikan sebagai aliran yang bisa menentukan arah tujuan yang lebih jelas kedepannya dalam suatu pendidikan.

2. Tokoh Filsafat Pendidikan Perennialisme

a. Robert Maynard Hutchins (1899 - 1977)

Robert Maynard Hutchins adalah seorang filsuf pendidikan yang berasal dari Amerika dan merupakan lulusan dari Universitas Chicago. Pemikirannya yaitu tentang pendidikan ideal. Dimana pendidikan yang ideal ini merupakan pendidikan yang di dirikan untuk mengembangkan pikirannya lebih dalam dan mampu bersaing bukan hanya untuk masa sekarang tetapi juga untuk masa yang akan datang.

b. Ortimer Adler (1902 - 2001)

Adler juga merupakan seorang filsuf asal Amerika Serikat, sekaligus seorang penulis dan pendidik. Pemikirannya tentang manusia. Adler berpendapat bahwa manusia adalah makhluk rasional, yang berarti memiliki kemampuan berpikir dan mengingat seperti membaca, mendengar, dan memahami suatu ilmu pengetahuan serta mampu menjalin suatu komunikasi dengan baik.

Semoga bermanfaat,

Terima kasih:)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun