Peradaban Tak Terbatasi oleh Waktu

"Tidak ada hal besar yang tercipta secara tiba-tiba." - Epictetus

Peradaban berasal dari Bahasa Latin, yaitu civitas yang memiliki arti "kota". Dalam Bahasa Inggris diartikan dengan civilization. Peradaban dimulai saat orang-orang telah menetap dan membuat kelompok yang besar. Peradaban awal atau kuno adalah suatu tingkat kebudayaan yang sudah tinggi dari bangsa-bangsa di dunia sebelum Masehi.

Hakikat Peradaban adalah suatu kebudayaan yang ada di masyarakat, yang telah mencapai tahap kemajuan dan biasanya ditandai oleh ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni yang sudah berkembang. Karena berkembangnya zaman dan melewati banyak waktu, pastinya akan menghadiri hal yang baru bagi sebuah peradaban. 

Kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan dapat mempengaruhi dan bermanfaat bagi peradaban dari sebuah bangsa. Dan dari peradaban tersebut banyak dari peninggalannya yang masih bermanfaat bahkan sangat berpengaruh bagi kehidupan manusia saat ini.

Sebelum itu, kita harus tahu bahwa Peraradaban memiliki banyak jenis-jenisnya yang tersebar luas di dunia ini. Dari banyaknya peninggalan ada 7 peradapan yang paling terkenal, yaitu Peradaban Mesopotamia, Peradaban Mesir Kuno, Peradaban Yunani Kuno, Peradaban India Kuno, Peradaban Tiongkok Kuno, Peradaban Romawi Kuno, dan Peradaban Amerika kuno.

Peradaban Mesopotamia itu terjadi pada 5000 - 330 SM. Peradaban Mesopotamia ini berkembang di tanah pertanian subur yang ada di antara dua aliran sungai besar, yaitu sungai Eufrat dan sungai Trigis, dan daerah ini sekarang sebagian menjadi wilayah Suriah dan Iran. Hasil budaya dari peradaban ini salah satunya adalah Tulisan kuneiform. Tulisan tertua ini ditemukan sekitar tahun 3300 SM.

Peradaban Mesir Kuno terjadi pada 3100 - 27 SM. Peradaban Mesir Kuno berkembang di daerah bagian timur laut Afrika, tepatnya di sepanjang hilir Sungai Nil sepanjang 6.400 km. Untuk memenuhi kebutuhan barang-barang atau kebutuhan pokok, rakyat Mesir menjalin hubungan dagang dengan Funisia, Mesopotamia, dan Yunani di kawasan Laut Tengah. Hasil budaya dari peradaban ini salah satunya adalah Piramida Agung Khufu (Cheops) yang berada di Giza, dan memiliki tinggi mencapai 137 meter.

Peradaban Yunani Kuno terjadi pada 800 - 146 SM. Peradaban Yunani Kuno berkembang dari peradaban Kreta (Minoa) dan peradaban Mikenai. Seluruh wilayah Yunani sekarang sebagian wilayah kepulauan di Laut Aegia dan Laut Lonia, serta sebagian Asia Kecil. Hasil budaya dari peradaban Yunani Kuno adalah Sistem Pemerintaha Demokarasi, dan Filsafat.

Peradaban India Kuno terjadi pada 2800 - 185 SM. Peradaban ini berada di sepanjang Sungai Indus dan Sungai Ghaggar-Haka, sekarang merupakan wilayah Pakistan dan India Barat. Beberapa cap atau stempel di peradaban Indus, ada swastika lazim yang di dalamnya ada gambar agama-agama lain yang sedang berkembang, yaitu Hindu, Buddha dan Jaina. Hasil budaya dari peradaban India Kuno adalah mengembangkan sistem timbangan dan ukuran yang sama.

Peradaban Tiongkok Kuno terjadi pada 1750 - 206 SM. Peradaban ini berada di Lembah Sungai Kuning (Hwang Ho karena membawa lumpur kuning disepanjang alirannya). Bangsa Tiongha mempercayai dewa-dewa, salah satunya seperti Dewa Feng Fa (penguasa angin). Hasil budaya yang terkenal pada peradaban Tiongkok Kuno, salah satunya adalah meramu obat-obatan herbal untuk berbagai jenis penyakit.

Peradaban Romawi Kuno terjadi pada 800-an SM - 1453 M. Peradaban ini tumbuh dari komunitas pertanian kecil yang berada di Semenanjung Italia pada abad ke-9 SM. Kepercayaan bangsa Rowi adalah dewa-dewi, dewa terpenting bagi bangsa Romawi adalah dewa Yupiter (raja para dewa). Hasil peradaban Romawi Kuno adalah pendidikan, kesusastraan, buku, koran, sistem kalende, hukum, kemiliteran, saluran air, jalan raya, pembedahan di meda perang, dan mata uang.

Peradaban Amerika Kuno didalamnya terdapat 3 peradaban yang besar. Peradaban Maya pada periode 300 SM - 1500 M. Peradaban Aztek pada periode 1298 - 1521 M. Terakhir Peradaban Inca yang ada pada periode 500 - 1532 SM.

Penasaran tidak bagaimana peradaban dapat terbentuk? Jadi peradaban dapat terbentuk salah satu faktornya karena adanya kesamaan atau kemiripan antar individu atau kelompok dengan yang lainnya, sehingga nanti menemukan kesamaan yang cocok. Saat sudah cocok, tanpa disadari mereka mulai hidup berdampingan, menciptakan dan berakhir membuat sebuah peradaban. Peradaban biasanya muncul di sekitaran sungai karena banyaknya SDA yang mempermudah mereka dalam menjalankan kehidupan, dan peradaban berevolusi sesuai dengan zamannya.

Sedari tadi saya membahas peradaban, tapi mengapa saya membahas tema ini? Karena beberapa hari lalu saya juga sedang belajar tentang peradaban yang ada di dunia. Saya dan teman-teman belajar dengan guru kami, tentang bagaimana peradaban bisa terbentuk, apa saja peradaban yang ada di dunia, apa saja peninggalannya, dan lain sebagainya.

Selama belajar tentang peradaban ada yang membuat saya sangat berkesan dan penasaran. Seperti menentukan 1 tahun ada berapa bulan dan berapa hari, lalu menciptakan bahasa untuk komunikasi, membuat alat untuk mencegah terjadinya banjir, membuat sebuah kepercayaan untuk di sembah, dan membuat pasal-pasal hukum. 

Dari yang saya sebutkan, itu hanyalah sedikit bagian dari sebuah peradaban. Lalu apa yang membuat saya tertarik dan penasaran? Karena mereka lah yang menemukan dan menciptakan hal tersebut, bukannya mengubah atau memperbaharui yang telah ada, apalagi itu terjadi dalam kurun waktu yang sudah lama, dan pastinya teknologi belum secanggih sekarang.

Berbicara tentang zaman dan keadaan, peradaban kuno masih memiliki kaitan yang sangat erat dengan peradaban masa kini. Sekarang kita sudah sangat dipermudahkan dalam kehidupan karena teknologi sekarang ini sangat maju, tapi sebenarnya teknologi yang ada ini adalah hasil dari peradaban kuno yang di perbaharui kembali oleh manusia, dari zaman ke zaman.

Di peradaban kuno, kebanyakan dari mereka tinggal di lingkungan sekitar sungai karena SDA yang mereka dapatkan banyak. Sekarang kita tahu bahwa sekitaran sungai bisa menjadi tempat tinggal untuk manusia. Lalu dalam segi hukum, di peradaban kuno hukum dibuat untuk meghukum atau membuat jera orang-orang yang telah membuat kesalahan, dan sekarang hukum merupakan salah satu komponen paling penting dalam sebuah negara untuk menjaga kemakmurannya.

Kepercayaan yang ada di peradaban kuno, dimaksudkan untuk menyebah dan menjadi simbol terima kasih kepada alam ataupun leluhur. Sekarang berterima kasih kepada Tuhan atas segala hal yang telah diberikan di kehidupan kita. Manusia di peradaban kuno hidup berkelompok, dan memiliki seorang pemimpin untuk mengatur mereka dalam kehidupan sehari-harinya. Sekarang sebuah negara harus memiliki pemimpin untuk mengatur negara.   

Seperti judul artikel ini, peradaban tak terbatasi oleh waktu, karena sampai sekarang pun peninggalannya masih tetap berguna. "Tidak ada hal besar yang tercipta secara tiba-tiba." - Epictetus. Karena menurut saya tanpa peradaban kuno, maka peradaban sekarang ini tidak akan menjadi apa-apa.

Sumber:

Kun Maryati dan Juju Suryawati. 2016. Sosiologi; Kelompok Peminatan Ilmu Pengetahuan Sosial untuk SMA/MA Kelas X. Jakarta: Esis