Mohon tunggu...
Felicia Wahdan
Felicia Wahdan Mohon Tunggu... -

Seorang gadis; yg setidaknya merasa dirinya cantik; tdk menyukai snobisme; berusaha egaliter; adil gender; anti promiskuitas; pembaca aktif.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Mengapa Fahri Hamzah Membenci KPK?

22 September 2011   11:56 Diperbarui: 26 Juni 2015   01:43 525
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mengapa ya Fahri Hamzah begitu geram thd KPK?

Ya, saya menandai: tokoh PKS yang satu ini seolah tidak ingin melepaskan kesempatan utk meledek, melemahkan, mendelegitimasi komisi yang bertugas mengikis korupsi di Republik ini.

Meski saya berkali2 Golput, scr pribadi saya tertarik dengan Fahri atas kepintarannya bicara. Fahri berada dlm jala perhatian saya bersama2 tokoh lain di Senayan seperti: Lukman Hakim Syaifuddin, Ganjar Pranowo, Bambang Susatyo, Teguh Juwarno, Akbar Faisal. Lalu, karena kebetulan saya rada sering menyimak acara wawancara & berita TV, dan setiap kali topiknya ttg KPK itu menghadirkan atau meminta pendapat Fahri Hamzah, tahulah saya: Fahri yang ahli debat itu tidak pernah sekalipun mengapresiasi KPK.

Saya masih suka menyimak pendapat Fahri Hamzah ttg pelbagai persoalan kebangsaan. Namun manakala dia mulai bicara ttg KPK, sulit utk tidak berpikir: “Tokoh muda ini menyimpan kebencian yang nyaris obsesif thd KPK”.

Akhirnya, saya masih akan menyimak pernyataan Fahri, kecuali kalau dia bicara ttg KPK…

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun