Marissa Anita, mungkin masih banyak belum mengetahui kiprah Marissa Anita dalam dunia hiburan. Namun berbeda dengan dunia jurnalistik, di dunia jurnalistik sudah tidak diragukan kemampuan serta nama yang iamiliki.
Dunia jurnalistik sudah menjadi pilihan hidupnya saat ini. Memang bagi penyuka atau pecinta dunia menulis, jurnalistik adalah hal yang sangat tepat untuk dipilih. Begitu pula dengan Marissa Anita yang melakoni dunia jurnalistik.
Marissa Anita, presenter kenamaan ini sendiri lahir di kota Surabaya Jawa Timur, pada tanggal 28 Maret 1983. Ternyata sewaktu duduk di bangku sekolah wanita ini telah mengambil jurusan pariwisata. Pada saat duduk di sekolah pun dia juga berprestasi, ada kilas cerita dalam dunia sekolah pada saat itu.
Sewaktu di bangku sekolah menengah pertama Marissa masuk dalam golongan atau geng yang mana anak-anaknya memiliki prestasi di bawah rata-rata. Lama kelamaan ia merasa hal ini tidak baik, akhirya dia mengubah pergaulannya dan berteman dengan teman yang dirasa cukup pintar dalam kelas. Akhirnya dia berusaha untuk belajar dan belajar sehingga ia mampu mencapai prestasi di kelas.
Seusai lulus dari SMK Marissa melanjutkan kuliah dengan jurusan pendidikan Bahasa Inggris di Universitas Katolik Atma Jaya. Bahasa Inggris telah menjadi pilihannya bukan  Ilmu Komunikasi yang dipilih. Perjalanan karir seorang wanita kelahiran Surabaya ini diawali dengan dia mendaftar di salah satu maskapai terbaik di Asia, namun memang bukan berkatnya ia tidak diterima. Akhirnya dia memilih dunia pendidikan untuk memulai karir dengan menjadi guru Bahasa Inggris di salah satu sekolah.
Dunia pendidikan memang menjadi pilihannya saat itu, namun lama -- kelamaan dia mulai melirik dunia media.Marissa beranggapan bahwa bekerja di dunia media sangatlah menarik. Ia memutuskan untuk bekerja di dunia media dengan mengawali menulis di sebuah majalah.
Karna dirasa dunia media sangat menyenangkan dia mencoba dengan melanjutkan  menjadi reporter di salah satu tv swasta yaitu Metro tv. Karena ketekunannya menjadi reporter ia pun dianggkat menjadi news anchor dalam sebuah acara berita di Metro tv.
8 -- 11 Show merupakan acara berita yang dimasuki Marissa ketika menjadi news anchor. Dengan Tommy Tjokro dan Prabu Revolusi telah menemani setiap acara yang dilakoni.Tidak hanya dalam acara itu saja Marissa juga menjadi presenter dalam Indonesia Talk bersama Dalton Tonaka saat itu.
Indonesia Talk sendiri merupakan acara berita mengenai Indonesia namun dalam penyampaian Bahasa Inggris.Penayangan acara ini setiap seminggu sekali pada hari Minggu pukul 07.00 pagi.Tidak sia -- sia bukan jika selama ini Marissa mempelajari Bahasa Inggris yang digelutinya semulai bangku kuliah sehingga sangatbermanfaat di dunia kerjanya.
Seiring berjalannya waktu Marissa Anita memilih keluar dari tv swasta tersebut. Ia berpindah ke tv swasta yang lainnya yaitu Net tv. Di Net tv pun ia juga tetap melakoni sebagai News Anchor. Acara yang dibawakan adalah Indonesia Morning Show, yaitu acara berita yang dikemas dengan segar serta menarik tidak terlalu serius seperti acara berita pada umumnya.
Acara IMS sendiri  penayangannya setiap hari Senin -- Jumat pada pukul 06.00 -- 08.00 pagi.Mungkin  Marissa merasa sangat cocok dengan acara ini karena sesuai dengan kepribadiannya yang ceria dan santai. Kariswanitaberdarahminangcampuranjawa Chinese ternayatatidakberhentidisitusaja.
Sewaktu ia menjalani karirnya di Net tv, wanita ini memutuskan untuk melanjutkan pendidikan nya. Ia mengambil S2 di Sydney University Australia dengan mengambil jurnalistik. Bisa kita lihat memang Marissa sangat menekuni dunia jurnalistik dengan serius bukan. Bahkan ketika ia lulus, Marissa merupakan lulusan terbaik dari salah satu 6 siswa terbaik dikampusnya.
Ia mampu membuktikan bahwa dengan tekat yang kuat ia mampu menyelesaikan studinya dengan selesai dan memperoleh nilai yang baik. Setelah ia menyelesaikan pendidikan S2 nya ia kembali menjadi News Anchor di Net Tv. Bahkan ia dipercaya untuk membawakan sebuah program talkshow yaitu Satu Indonesia, dania sempat membawakan berita pada saat acara closing Ceremony Asian Games 2018 berlangsung bersama Temmy Rahadi .
Kesuksesan Marissa tidak hanya dalam dunia jurnalistik maupun pendidikan, ia juga sukses dalam dunia perfilman.Wanita yang memiliki user name Instagram @marissanitaoficial ini ternyata sangat menyukai dunia teater. Ia sudah menekuni dunia teater sejak ia berkuliah S1 di Atmajaya, hal ini terjadi diawali dengan adanya mata kuliah drama.
Awalnya kelompok teaternya diuandang untuk bermain dan berkolaborasi dengan kelompok teater lain. Dalam acara tersebut hasil yang didapat disumbangkan untuk pengembangan rumah warga miskin Indonesia. Dan sejak tahun 2005 ia sudah berkecimpung dalam dunia teater yang mana bisa menjadi kecintaannya sampai saat ini. Dunia teater yang ia jalani sedari dulu telah berbuah manis.
Sudah banyak judul yang ia lakoni, seperti halnya The Government Inspector dan Veronica's Room yang ternyata disutradarai oleh suaminya sendiri. Marissa mengaku bahwa ia menyukai peran yang ceria, namun ia juga suka dengan peran yang serius. Dunia teater telah menuntun Marissa akan kecintaan terhadap dunia acting. Pada tahun 2013 dia mendapatkan kesempatan untuk memainkan sebuah peran di dalam film berjudul "SelamatPagi, Malam" bersama artis kenamaan Indonesia yaitu Adinia Wirasti.
Berawal dari situ Marissa sudah mendapat banyak tawaran untuk bermain dalam beberapa film.Seperti halnya dia bermain dalam film In The Absence Of The Sun, 3 Nafas Kilas, Solo Solitude, serta Galih dan Ratna. Sudah tidak diragukan lagi bukan bagaimana kepiawayan Marissa dalam dunia acting.
Selain itu dikabarkan saat ini dia baru saja menyelesaikan syuting yang bergenre horror denganjudul "A Mother's Love". Kali ini sang sutradara Joko Anwar mempercayakan Marissa untuk memerankan seorang ibu dalam film ini. Untuk film ini sendiri bisa dinikmati di HBO.
Tidak hanya aktif di dunia jurnalistik dan acting, ternyata Marissa juga gemar menonton film.Baginya ketika menonton film itu bisa membuat dia secara langsung lepas dari stress. Bahkan dia membangikan beberapa judul film yang ia rekomendasikan yang bergenre romatis untuk ditonton. Ia merekomendasikan beberapa judul seperti About Time, Allied, Atonement, About Time, The Fault In Our Stars, dan tentunya masih banyak lagi. Tentu banyak hal yang disukai oleh Marissa Anita bukan.Seperti kebanyakan wanita pada umumnya Marissa juga suka memasak.
Baginya memasak adalah hal yang sangat menyenangkan, dimana dia bisa bereksperimen dengan banyak hal didalamnya.Wanita yang memiliki tawa khas ini sangat bangga dengan setiap pencapaiannya ketika memasak dan itu berhasil meskipun masakan yang dihidangkan itu sederhana.
Ia juga sering kali mencoba ekspreimen untuk mencampurkan masakan khas Indonesia dicampur denga masakan barat. Marissa memiliki quotes ketika memasak yaitu" Makan yang penting kuaitas, bukan kuantitas". Suaminya acapkali tidak pernah mengkomplain tentang masakan Marissa, karena dirasa semua makanan yang ia buat itu enak.
Dunia jurnalistik dan acting benar -- benar tidak bisa lepas dari kehidupannya, karena kedua hal itu sudah sangat lekat dengan kehidupannya. Dia beranggapan bahwa hidup terlalu singkat untuk membahagiakan orang lain. Dan dia berpegang pada prinsip "Hidup itu pendek. Jalani dan nikmati hidup sepenuh hati dengan melakukan hal-hal yang kitac intai. Do and live your passion!".
Banyak hal baik yang bisa kita tiru dari gaya hidup Marissa, bagaimana berjuang dengan pekerjaan, tidak pernah berhenti belajar, dan menikmati hidup dengan passion hidup yang ada.
