Mohon tunggu...
Felda LailiIndrastuti
Felda LailiIndrastuti Mohon Tunggu... Ahli Gizi - Goodluck :))

Mahasiswa S1 GIZI

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Asupan Gizi untuk Orang Diet yang Benar, itu Apasih?

27 November 2020   11:23 Diperbarui: 3 Desember 2020   09:26 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Pasti kita semua sangat mengidam-idamkan bentuk badan yang bagus dan ideal bukan?

sebenarnya kita tidak boleh hanya fokus menurunkan berat badan saja, tetapi kita juga harus memperhatikan kesehatan dan kecukupan gizi kita. jangan menjadikan diet untuk mengurangi asupan gizi karna kita mengurangi porsi makan kita. 

Makan terlalu sedikit menyebabkan tubuh mengurangi kadar gula dalam darah secara drastis, hal ini akan menimbulkan tubuh terasa lemas, pusing, dan gemetar. Padahal tubuh kita sangat membutuhkan energi untuk beraktivitas, oleh karena itu kita saat diet kita juga harus memperhatikan asupan karbohidrat, protein, dan lemak seimbang. Jadi tidak heran banyak kasus orang diet berujung sakit dan tidak semangat melakukan aktivitas sehari-hari.

Untuk memulai diet kita harus mengetahui asupan kalori kita sehari-hari. Kalori tiap orang itu berbeda-beda tergantung dengan umur,gender,usia,bb,tb dan aktivitas. Setelah mengetahui asupan  kalori harian kita bisa mengetahui berapa maksimal kalori yang sebaiknya masuk kedalam tubuh kita. 

Nah, untuk pengurangan Berat Badan biasanya dikurangi 300-500kalori. kita juga harus memperhatikan asupan makanan kita saat diet. Banyak Orang mengira Makan Nasi akan menyebabkan berat badan naik ataupun gendut. Padahal kalori nasi 100gr hanya 130kkal, sedangkan jika dibandingkan dengan Donat 100gr memiliki kalori 452,2 kkal, oleh karena itu nasi tidak akan membuat kita gemuk asal dikonsumsi dengan batas yang wajar dan tidak melebih kalori harian kita. 

Jika tidak bisa mengkonsumsi nasi sebagai sumber karbohidrat, bisa diganti denga sumber karbohidrat kompleks yang lainnya seperti Kentang,Ubi,Oatmeal,atau Roti gandum. Kita juga harus memperhatikan Asupan Protein, protein sangat penting untuk tubuh sebagai sumber energi,pembentukan hormon,pembentukan enzim, dan pembentuk antibodi. Kita bisa mengomsusi dada ayam sebagai sumber protein saat diet, 100gr dada ayam memiliki kandungan protein 29,55gr , bisa juga dengan sumber protein lainnya seperti telur, tahu,tempe dll. 

Saat diet kita juga harus memperhatikan asupan serat untuk melancarkan pencernaan, seperti memperbanyak mengonsumsi buah dan sayuran hijau Sehingga pencernaan menjadi lancar dan tidak bermasalah meskipun sedang diet. kelancaran pencernaan juga berpengaruh untuk keberhasilan penurunan berat badan. Kita juga harus rajin berolahraga untuk membantu penurunan berat badan, minimimal 2-3kali seminggu. Bisa berolaharaga ringan seperti berjalan kaki, bersepada, berenang, berlari dan sebagainya. 

tentunya saat kita melakukan diet banyak godaan tidak selamanya berjalan mulus, seperti dirumah banyak makanan enak, kelaperan diluar jam makan kita. nah, Kita bisa menyiasatinya dengan nyemil buah. Selain buah rasanya enak , buah termasuk makanan sehat untuk dijadikan cemilan dan memiliki kalori yang rendah dibanding snack/chiki lainnya.  

Penurunan berat badan yang normal yaitu 0,5-1kg dalam seminggu. Penurunan berat badan yang drastis justru tidak bagus dan membahayakan tubuh oleh karena itu tidak usah terburu-buru menurunkan berat badan, nikmati dan tubuh tidak akan terlalu kaget sehingga bisa beradaptasi dengan kebiaasan asupan makan kita saat diet .

Oleh

Felda Laili Indrastuti 2330019108

Prodi S1 Gizi

Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun