6 Tips Mendapatkan Restu Orangtua untuk Menikahi Pujaan Hati

Ketika memutuskan untuk menjalin hubungan serius dengan seseorang tentunya restu orang tua akan menjadi salah satu pertimbangan penting. Karena restu orang tua untuk menikah sangat penting. Jika tetap melanjutkan pernikahan tanpa restu orang tua, hukum pernikahan dalam ajaran Islam tidaklah sah. Pernikahan tersebut tidak menghasilkan pahala tapi malah membuat dosa-dosa besar. Lalu bagaimana upaya yang tepat agar bisa mengantongi restu orang tua?

Menurut Dewi Kerezekian, jika menginginkan sebuah pernikahan yang Bahagia dan tentram salah satu caranya yaitu mendapat restu orang. "Dalam ajaran Islam restu orang tua sama dengan restu Allah. Maka jika pernikahan ingin mendapat ridha-NYA harus mendapat restu orang tua.", ucap Dewi Kerezekian. Ada 6 hal yang bisa dilakukan agar bisa mendapat restu orang tua, antara lain:

1. Sebaiknya bersama calon calon pasangan introspeksi diri terlebih dahulu

Jika orang tua tidak merestui hubunganmu dengan calon calon calon pasanganmu tentunya orang tua memiliki alasan tersendiri. Mungkin orang tua merasa jika calonmu ada yang kurang sesuai dengan kriteria calon calon pasangan terbaik untuk kamu. Maka sebaiknya kamu dan calon calon calon pasangan introspeksi diri terlebih dahulu. 

Pantaskan diri di depan orang tua jika calon calon calon pasangan adalah seseorang yang sudah memenuhi kriteria orang tua dan siap menjadi kepala rumah tangga untuk kamu.

2. Jangan pernah bosan perkenalkan calon calon pasangan ke orang tua

Jangan pernah bosan perkenalkan calon pasangan kepada orang tua. Tujuannya agar orang tua bisa lebih mengenal calonmu. Siapa tahu orang tua belum merestui hubungan karena belum mengenal dekat calonmu. Maka dari itu sering-sering perkenalkan pasangan kepada orang tua agar bisa saling mengenal lebih dekat.

3. Tunjukkan kepada orang tua jika calonmu adalah orang yang layak diperjuangkan

Agar bisa mendapat restu orang tua, kamu bisa menunjukkan kepada orang tua jika calon pasanganmu adalah orang yang layak diperjuangkan. Doi merupakan orang yang tepat menjadi suamimu kelak. Karena doi memiliki beberapa kelebihan yang layak dijadikan pendamping hidup, misal berwibawa dan dewasa.

4. Buktikan jika kamu sudah bisa hidup mandiri dengan calon pasangan

Kamu juga bisa menunjukkan jika kamu sudah bisa hidup mandiri. Sudah bisa memenuhi semua kebutuhanmu sendiri. Bahkan kamu bisa membantu orang tua untuk memenuhi kebutuhan rumah. Tunjukkan kemandirianmu agar orang tua percaya jika kamu sudah mampu melangkah ke jenjang yang lebih serius.

5. Komunikasikan dengan orang tua masalah kekhawatirannya

Jika masih ada yang mengganjal dengan restu orang tua maka kamu bisa membicarakannya dengan baik-baik. Carilah momen ketika orang tuamu sedang senggang dan tidak terlalu banyak beban pikiran untuk membahas tentang restu yang masih terhambat. Kamu bisa memulai pembicaraan dengan topik ringan dan kemudian mengarah pada pembicaraan serius.

6. Tetap bersabar dan jangan lupa berdoa

Namun, jika orang tua masih belum bisa memberikan restunya maka kamu sebagai anak harus patuh kepada orang tua. Sebisa mungkin jangan menentang orang tua, karena ridho orang tua adalah ridho Allah SWT. Patuhi kemauan orang tua, tetap bersabar dan berdoa kepada Allah SWT agar dimudahkan jalan menemukan restu orang tua.

Kamu bisa melakukan 6 cara di atas agar bisa segera mendapat restu orang tua. Namun, jika kamu masih menemukan jalan buntu, kamu bisa berkonsultasi dengan Dewi Kerezekian.