Mohon tunggu...
Ferra ShirlyAmelia
Ferra ShirlyAmelia Mohon Tunggu... Perencana Keuangan - istri yang suka menulis dan minum kopi

senang bekerja dan belajar dari rumah

Selanjutnya

Tutup

Diary Artikel Utama

Kampung Halaman dan Cita-Cita Ibu, Menanam Kebaikan Lewat Pekarangan

28 Januari 2025   14:30 Diperbarui: 28 Januari 2025   23:33 153
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Dokumentasi Pribadi

Setiap kali pulang kampung, pemandangan pekarangan ini selalu menghadirkan rasa haru dan syukur. Di sinilah tempat ibu dan bapak menghabiskan hari-hari mereka dengan tenang, menikmati jerih payah mereka selama ini. 

Saat duduk di teras kecil ini, sambil mengemil atau memakan sesuatu sembari mendengarkan cerita mereka, saya menyadari betapa berharganya waktu bersama orangtua. Tempat ini memang sederhana, tetapi di sanalah tersimpan banyak doa, kasih sayang, dan kebahagiaan yang tak ternilai.

Pulang kampung bukan sekadar perjalanan fisik, tetapi juga perjalanan hati. Kembali ke tempat di mana segala kehangatan bermula, di mana kita selalu diterima dengan tangan terbuka. Semoga Allah memberi kita kesempatan untuk terus membahagiakan orangtua, sebagaimana mereka telah mengorbankan segalanya untuk kita.

Ya Rabb..jaga selalu kedua orangtua kami dengan sebaik-baiknya penjagaan-Mu. Kelilingilah selalu mereka dengan kebaikan dan kebahagiaan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun