Mohon tunggu...
Febelin Kambu
Febelin Kambu Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Bola voli saya ingin menjadi orang sukses membuat puisi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Di tepi laut

10 Januari 2025   07:48 Diperbarui: 10 Januari 2025   07:48 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di ujung musim yang bertiup angin bagai dengan gurun pasir cahaya melompat dalam laut salju 

Diseret nya langkah di malam itu dalam putih waktu kutawarkan pada mu jenuh semesta ini kupenuhi isi di hidup mu nasib dunia bentangkan kedua tanganmu

Pohon pohon kering di tepi laut padang pasir menyanyi dalam gaib malam kepada seluruh dunia yang menelan kan dipucuk pantai kuburlah hidup tampa kesadaran

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun