Mohon tunggu...
Feby Dwi Andrian
Feby Dwi Andrian Mohon Tunggu... Freelancer - Pribadi

Pernah siaran di radio. Suka mendalami hal-hal populer, pop culture dan sering membuat podcast juga artikel. Bisa menjadi MC/Host dan juga mengisi suara (voice over) company profile. Contact: fafandrian@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Dari Foto Keseharian Menjadi Cuan Milyaran

14 Januari 2022   15:59 Diperbarui: 14 Januari 2022   16:14 288
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Siapa sangka coba bahwa dari swafoto (selfie) keseharian di zaman sekarang bisa menjadi milyaran? Mungkin kalian harus tengok seorang pemuda yang namanya Ghozali ini.

Menjadi perbincangan hangat di media sosial karena dari swafoto (selfie) nya itu ternyata menghasilkan puluhan juta hingga puluhan milyar.

Apa yang dilakukan Ghozali ini memang terkesan sederhana atau juga dekat dengan keseharian kita yang tidak bisa lepas dari smartphone, tablet atau kamera.

Uniknya adalah Ghozali terus mengambil gambar secara berturut-turut selama kurang lebih 4 tahun. Terhitung dari tahun 2017-2021.

Ternyata tak disangka, selfie Ghozali menuai untung di tahun 2022.

Mencapai angka 1.5 miliar dari selfie di NFT adalah hal yang luar biasa dan tak disangka-sangka. Bahkan di cuitan Ghozali yang dia pin mengatakan bahwa dia tidak ingin foto selfie nya ini menjadi bahan untuk konten yang tidak baik.

Berbicara tentang Ghozali kemudian NFT memang sekarang ini tiga huruf itu sedang digandrungi oleh banyak orang. Lalu juga Metaverse dan banyak lagi istilah teknologi yang terlalu cepat untuk bisa diikuti

Lalu apa sih itu NFT?

Singkatnya, NFT itu kepanjangan dari Non Fungible Token yang diartikan token yang tidak bisa dipertukarkan.

Atau bisa juga sesuatu yang unik, langka, tidak bisa diduplikasi dan tidak bisa diganti dengan yang lain.

Karena zaman sekarang banyak karya yang beredar secara masif, dengan NFT kita bisa mengklaim karya yang kita beli dan hanya ada satu saja.

Ada yang bilang juga bahwa NFT ini menyertakan sertifikat digital sebagai kepemilikan karya tertentu.

Sudah menjadi perbincangan banyak orang saat Mark Zuckerberg mengubah induk perusahaannya menjadi Meta dan memperkenalkan Metaverse di dalamnya, semua orang ingin tahu dunia virtual itu seperti apa.

Tak sedikit juga dari kita yang sudah bersentuhan dengan hal-hal yang berbau digital selain smartphone. Mungkin bisa kepada bitcoin dan juga artificial intelligence.

Mungkin kita tak bisa membayangkan 'kok foto selfie saja bisa laku hingga puluhan juta?' tapi bisa jadi disitu uniknya. Karena dilakukan setiap hari dan ada unsur langka (rare)

Ghozali bisa jadi salah satu contoh momen dan juga kesempatan yang pas. Dimana hal yang terkesan remeh temeh bisa menjadi potensi cuan yang menggiurkan.

Lantas langsung ramai situs Opensea yang menjual NFT tersebut. Banyak orang langsung mengunggah kesehariannya. Bisa naik gunung atau melakukan aktivitas lain.

Mungkin ini adalah fenomena yang bisa cepat sekali untuk ditiru. Atau bahasa kerennya adalah FOMO (fear of missing out) tapi apa dengan kita mengunggah keseharian yang sama dengan Ghozali lantas langsung laku? Oh tentu tidak.

Dari fenomena Ghozali ini, di tahun 2022 saya yakin akan banyak hal baru dan juga mengejutkan lainnya. Kita tidak pernah tahu kedepannya teknologi akan berkembang seperti apa lagi.

Kalau kamu, apakah ikut juga untuk mengunggah karya menjadi NFT?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun