Mohon tunggu...
Febri surya
Febri surya Mohon Tunggu... Lainnya - Pelajar

🏴‍☠️

Selanjutnya

Tutup

Film

Teks Kritik Film "Toba Dreams"

12 Maret 2021   13:20 Diperbarui: 12 Maret 2021   14:10 767
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Toba Dreams adalah film adaptasi dari novel ToBa Dreams karya TB Silalahi yang di sutradarai oleh Benni Setiawan. film ini termasuk salah satu film yang mendapat  nominasi kategori Film Terbaik dalam penghargaan Festival Film Indonesia tahun 2015. 

Film ini juga menggarap artis terkenal dan mahir dalam melakukan peran, seperti Mathias Muchus sebagai Sersan Mayor Tebe, Jajang C Noer sebagai Opung Boru atau ibu dari Sersan Mayor Tebe, Vino G Bastian sebagai Ronggur, Marsha Timothy sebagai Andini dan lain-lain. 

Film ini diawali dengan dipurnabhaktikannya Sersan Mayor Tebe sebagai sebagai Tentara Nasional Indonesia. Sersan Mayor Tebe memutuskan untuk pulang ke kampung halaman nya di Toba Samosir, Sumatera Utara bersama keluarga kecilnya. Mengingat dia tidak boleh lagi menempati rumah dinas nya di Jakarta saat ini, dan mengetahui biaya hidup di Jakarta sangat tinggi.

Namun Ronggur,anak tertua di keluarga itu menolak untuk pindah dari rumah dinas nya yang selama ini ditinggali keluarga kecil itu. Karena Ronggur pun memiliki seorang kekasih yang tinggal di Jakarta, perselisihan antar anak dan bapa pun tak terhindarkan. Tapi karena bujukan kuat sang Ibu , akhirnya Ronggur mau menerima dan pindah besama keluarga.

Sesampainya di kampung halaman,Sersan Mayor Tebe ingin mengubah keadaan yang sudah biasa dilakukan masyarakat kampung halamannya, dengan membuat kamar mandi di belakang rumah, memindahkan babi babi peliharaan yang asalnya di tempatkan di depan rumah menjadi di belakang. Sersan Mayor Tebe memperlakukan anak nya seperti anak buah nya di batalyon,mereka harus menurut apa yang dikatakan Sersan Mayor Tebe.

Taruli akan melanjutkan ke SMA terbaik di soposurung, Sumurung setelah lulus SMA diminta untuk masuk Akademi Militer dan Ronggur si anak pembangkang diminta untuk sekolah pendeta. Tentunya Ronggur menolak, menurutnya anak anak nya bukan seperti anak buah yang harus tunduk kepada komandannya. Lalu Sumurung pun menolak dengan cara halus dan mengatakan kalau dirinya tidak mampu untuk masuk ke Akademi Militer dan akan melanjutkan ke sekolah Pendeta.

Ronggur pun beniat untuk kabur ke Jakarta, niat nya itu berjalan dengan lancar dibantu oleh saudara nya, Togar. Sesampai nya di Jakarta, ternyata Andini sebagai kekasih Ronggur telah memiliki pasangan baru yang telah di jodohkan oleh ayahnya. Akhirnya Ronggur mencari rumah temannya Tommy ,namun ternyata sudah disita KPK, akhirnya ia pun bertemu kebetulan bertemu langsung dengan Tommy. Tommy yang asalnya anak pejabat berubah menjadi sopir taksi untuk membiayai hidup adik adiknya. Ronggur ikut tinggal di rumah Tommy. daripada hanya menumpang akhirnya Ronggur menjadi sopir taksi juga bergantian dengan Tommy. Ketika sedang narik angkutan Ronggur betemu dengan bandar narkoba yang mobilnya mogok. Dan masuk ke taksi Ronggur, kagum dengan keberanian Ronggur, bandar narkoba itu pun menjebak Ronggur agar ikut bersatu menjadi partner bisnis dengan disuruh mengantarkan kue bolu untuk ulang tahun anaknya. Awalnya Ronggur menolak, tetapi kalo hanya mengantarkan kue bolu Ronggur bersedia. Setelah sampai dialamat pengiriman kue bolu itu. Ternyata kue bolu itu berisi beberapa plastik narkoba, Ronggur pun sadar ia di jebak , lambat laun ia terpaksa mengikuti bisnis itu. Berniat membalas budi kebaikan Tommy dan adik adiknya, tetapi Tommy dan mengusir Ronggur karena ia tidak setuju bila Ronggur terlibat bisnis narkoba. 

Ronggur pun membawa kabur Andini meskipun ia sudah dijodohkan, walaupun dengan terpaksa menghianati orang tua nya Andini bersedia ikut bersama Ronggur karena rasa cintanya. Mereka pun hidup bahagia dan dikaruniai seorang anak laki laki bernama Chocky. Ronggur telah meningalkan bisnis narkoba dan membuat banyak bisnis baru.

Ia pun menemui ayah nya di Kampung, tetapi ayahnya sama seperti sebelumnya, ia merasa bahwa Ronggur belum berhasil karena ia mengatakan bahwa "laki laki sukses itu bukan yang kaya, tapi yang baik". 

Suatu hari bandar narkoba mengetahui kediaman Ronggur dan mendatangi nya lagi, lalu mengancam akan membunuh keluarganya bila ia tidak mengikuti kemauan bossnya untuk membunuh seorang jaksa. Dengan rasa bimbang Ronggur pun akhirnya memilih untuk tidak membunuh jaksa itu,dan lebih memilih untuk membunuh para kawan kawan bandar narkoba nya tersebut.

Akhirnya Ronggur pun menjadi buronan polisi dan meninggalkan keluarga yang ia bangun sendiri. Andini bersama anaknya pergi untuk menemui kake dan nenek dari Chocky karena sebekumnya belum pernah Chocky temui. ia pun pergi ke rumah ibu nya lalu ke rumah Sersan Mayor Tebe. Ronggur pun kabur ke tanah batak. Sersan Mayor Tebe pun mengetahui bahwa Ronggur menjadi bandar narkoba dan menjadi buronan. ia pun memmaksa Togar untuk memberi tahu persembunyian Ronggur dan akhirnya ROnggur pun disuruh untuk menyerahkan diri, namun naas ketika ia menyerahkan diri pada polisi ia di tembak oleh kawanan bandar narkobanya yang tersisa, Ronggur pun meninggal dan dimakamkan di tanah Batak. lalu Andini dan anaknya pun akan kembali ke Jakarta,  ketika perpisahan dengan cucu nya, Sersan Mayor Tebe melihat cucunya yang bercita cita ingin menjadi Jendral dan menjadi Presiden hormat kepadanya,lalu Sersan Mayor Tebe pun melihatnya sebagai Ronggur yang memakai seragam ala Taruna Akademi Militer.

Film sarat makna ini layak mendapatkan nominasi kategori Film Terbaik. Lalu konsep sukses dan hebat bagi seorang laki laki pun tertuang dalam dialog Sersan Mayor Tebe dan Ronggur "laki laki yang sukses itu bukan yang kaya,tapi yang baik" dan "laki laki hebat bukan mereka yang  berhasil melewati ribuan pertempuran, tapi yang selalu menyediakan waktu untuk keluarganya." 

Dalam film ini pun menggambarkan kenyataan yang ada di lapangan tentang kecanggungan antara ayah dan anak dan juga tidak tersampaikannya tujuan dari didikan seorang ayah yang menjadikan anak kehilangan arah. 

Seperti terlihat pada scene akhir ketika chocky memberi hormat kepada Sersan Mayor Tebe dan dia melihat yang di hadapannya itu adalah Ronggur yang mengenakan seragam Taruna Akademi Militer, yang berarti sebenarnya Sersan Mayor Tebe ingin Ronggur masuk Akademi Militer akan tetapi poin dari didikan Sersan Mayor Tebe yang tak tersampaikan pada Ronggur menjadikan Ronggur berada pada jalan yang salah . alur dalam film ini pun tidak mudah ditebak sehingga penonton tidak menduga bahwa jalan ceritanya akan dibawa kemana.

Konfilknya sudah sangat terbungkus dengan apik namun sayangnya dalam film yang terbilang singkat ini, scene scene konfliknya pun menjadi singkat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun