Mohon tunggu...
febri prasetyo
febri prasetyo Mohon Tunggu... -

Seorang guru yang masih terus belajar

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Teori Ketertarikan

17 Juni 2013   19:46 Diperbarui: 24 Juni 2015   11:52 1565
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Beberapa tahun lalu juga beredar video adegan mesum sepasang berseragam PNS di sebuah tempat terbuka bahkan pada jam dinas belum usai. Keadaan semakin menjadi parah karena ulah oknum itu juga ditiru oleh anak didiknya. Di warnet, kelas, WC sekolah, kos-kosan, hingga hotel menjadi saksi bisu atas pelampiasan rasa ketertarikan yang tidak pada tempatnya.

Teknik mengenang perselingkuhan itu pun semakin beragam dan canggih. Jika dulu hanya melalui getok tular dari mulut ke mulut. Tak sengaja kelepasan cerita lantas menyebar ke mulut lain dan akhirnya ketahuan. Ada pula yang sempat-sempatnya merekam sendiri adegan tersebut melalui kamera ponsel dan akhirnya tersebar ke ponsel-ponsel lain. Ada kalanya si perekam memang bukan mereka tapi orang lain yang kebetulan berada di saat dan tempat yang tepat. Itulah resiko kecil karena melakukan yang bukan hak di tempat terbuka lagi.

Khotbah yang panjang atau sanksi tegas sekalipun mungkin tak begitu membuat para oknum ini jera. Karena hanya kesadaran menjunjung etika masyarakat dan agamalah yang mungkin lebih berperan. Jadi, melanjutkan nasihat teman saya tadi, “Berbagilah keluh kesahmu dengan mereka yang lebih bijak dan berilmu. Semoga segera terselesaikan masalahmu. Bukan malah menambah masalah baru”

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun