Mohon tunggu...
Febrian Dwi Kartika Sari
Febrian Dwi Kartika Sari Mohon Tunggu... Guru - Creator

Nikmati seperlunya. Berjuang sepenuhnya! Karena kita cuma sebentar.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Keterlaluan

2 Oktober 2021   17:03 Diperbarui: 2 Oktober 2021   17:05 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kita terlalu pintar menilai orang lain
Tapi terlalu bodoh menilai diri sendiri
Terlalu sibuk dengan keburukan orang lain
Yang belum tentu benar adanya
Namun begitu lalai dengan keburukan sendiri

Hidup ini lucu sekali
Kenapa harus banyak topeng?
Seolah tidak percaya dengan diri
Hanya mencari penghargaan dan penghormatan
Namun lupa apa makna hidup sebenarnya

Kehidupan beda tipis dengan kematian
Haruskah aku mengingatkan?
Cukup Allah sebagai Penolong
Ingat baik-baik, mumpung masih ada kesempatan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun