Mohon tunggu...
Febriana Dewi
Febriana Dewi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Hobi membaca komik

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Sepupuku yang Kesulitan dalam Membedakan Huruf

30 November 2022   09:40 Diperbarui: 30 November 2022   09:53 137
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

   Pada suatu hari, saya sedang duduk di luar rumah bersama sepupu saya. Tiba-tiba dia dipanggil oleh mama nya karena dia belum mengerjakan tugas sekolah nya.

Mama fulan : "hey fulan sini, kamu belum mengerjakan PR mu !! ".

Fulan :" iya ma sebentar " saut fulan.

   Fulan pun berjalan menuju ke arah mama nya untuk mengambil buku tema kelas 3 yang di kasih oleh mama nya, karna kata nya dia mau mengerjakan tugas bersama saya. Fulan pun duduk di samping saya sambil berkata .

Fulan : " kak bantuin saya kerjain PR ya ?".

Saya : " iya boleh, tapi saya cuma bisa mengajar kamu, kamu yang mengerjakan sendiri " saut saya.

Fulan : " oke siap " saut pulan sambil senyum.

Saya dan fulan pun mulai mengerjakan PR nya yang sangat banyak itu.

Pada soal pertama, dia membaca soal yang banyak menggunakan huruf b dan d, dia bingung lalu bertanya kepada saya.

Fulan : " kak ini dibaca apa ya, Kok huruf nya sama ? .

Kata dibandingkan dibaca didandingkan oleh si fulan. Setelah dia bertanya seperti itu, saya langsung nanya sama dia.

Saya : " emangnya yang ini kamu baca apa ? Sambil menunjuk kata dibandingkan.

Fulan : " didandingkan kak " saut fulan.

Saya : " kok bisa dibaca didandingkan ? " tanya saya sambil tersenyum.

Fulan : " iya, ini huruf nya sama kan kak, huruf " d " saut fulan.

Saya : " bukan gitu dek, ini itu huruf " b " memang kalau kita lihat sekilas, huruf b dan d terlihat sama, apalagi kalau huruf b dan d kecil itu kayak sama banget, tapi berbeda dek " saut saya.

Fulan : " terus cara membedakan nya gimana kak ? " tanya fulan kepada saya sambil memasang raut muka bingung.

Saya : " sini - sini kakak ajarin " saut saya.

Saya pun mengajarkan fulan cara membedakan huruf b dan d kecil.

Saya : " ayo kamu sebut dulu huruf A - Z, hafal nggak kamu ? Tanya saya kepada fulan.

Fulan : " bisa kak bisa " sambil memasang muka yang sangat senang, karena dia menghafal semua huruf.

Fulan pun  langsung menyebutkan huruf A -  Z dengan riang.

Fulan : " sudah kak, hebat kan saya " ungkap fulan sambil cengir .

Saya : " iya hebat banget " jawab saya.

Saya : " tadi kan kamu bertanya sama kakak, gimana cara membedakan huruf b dan d " .

Fulan : " iya kak, gimana ya kira - kira cara membedakannya ? " tanya fulan.

Saya : " cara membedakannya adalah kalau huruf b itu perut nya keluar, dan kalau huruf d itu perut nya kedalam " ungkap saya.

Fulan : " hah maksud kakak gimana " tanya fulan lagi sambil kebingungan.

Saya : " sini kakak tulisin di buku nya " jawab saya sambil senyum.

Saya pun menuliskan huruf B dan D besar dan b dan d kecil.

Saya : " maksud kakak tu gini dek ".

Fulan : " oh iya kak ngerti saya " .

Saya : " ngerti beneran apa ngerti karena kamu mau cepet - cepet main sama temen mu " ungkap saya sambil mengejek nya.

Fulan : " hehehe kakak tau aja, tapi aku udah bisa kok bedain nya kak ".

Saya : " ngga boleh gitu dek, kerjain dulu PR nya, baru main, nanti mama nya marah loh ".

Fulan : " iya kakak ku yang cantik " saut fulan sambil senyum.

Fulan pun mengerjakan tugas nya dari halaman 12 - 15.

Selesai sudah tugas fulan tentang mata pelajaran ppkn. Tetapi ada lagi satu PR matematika yang belum di kerjakan oleh fulan.

Fulan : " kak PR mtk belum " kata fulan.

Saya : " sini kakak liat " saut saya sambil mengambil buku tema matematika kelas 3 SD itu.

Saya : " fulan sini, kakak ajarin " .

Fulan : " iya kak " .

Fulan : " ayok kak kerjain PR saya " kata fulan sambil cengir seolah saya mau mengerjakan PR nya tanpa dia.

Saya : " eh enak aja, sini kakak ajarin, kamu yang kerjain " saut saya.

Fulan : " hehehe iya kak bercanda " sambil memeluk saya.

Saya pun mengajarkan fulan PR yang dia mau kerjakan, ada penjumlahan dan pengurangan.

Fulan : " kak kalau penjumlahan sama pengurangan saya bisa, tetapi perkalian sama pembagian saya agak bingung " kata fulan cengir sambil menggaruk kepala.

Saya : " kalau di umur kamu yang sekarang, tidak kenapa - kenapa kalau belum terlalu bisa perkalian dan pembagian, nanti juga kamu bisa.

Saya pun membantu sambil mengajarkan fulan mengerjakan tugas mtk itu sampai selesai.

Mungkin ini saja yang bisa saya paparkan, semoga bermanfaat dan bisa menjadi motivasi buat para pembaca. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun