Mohon tunggu...
FEBRIA LUSIA 111211355
FEBRIA LUSIA 111211355 Mohon Tunggu... Administrasi - Mahasiswa

Febria Lusia Universitas Dian Nusantara NIM 111211355 Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Bisnis Mata kuliah Leadership Nama dosen: Prof. Dr. Apollo Daito, M. Si. Ak

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Diskursus Gaya Kepemimpinan Four Different Styles Situational Leadership - Febria Lusia 111211355

30 Oktober 2024   10:50 Diperbarui: 30 Oktober 2024   11:11 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Gaya Kemimpinan Four Different Styles Situational Leadership

 

Apa Itu Kepemimpinan Situasional

Gaya Kepemimpinan Situasional

Seorang Pemimpin Situasional menggunakan salah satu dari empat gaya kepemimpinan yang memberinya peluang keberhasilan tertinggi dalam setiap situasi yang dihadapinya. 

Situasi tersebut merupakan fungsi dari tugas yang perlu dilakukan, yang dipadukan dengan kemampuan dan kemauan terkait tugas dari pengikut yang diidentifikasi untuk melakukannya. 

Berdasarkan penilaian objektif dari parameter tersebut, dan dengan tanggung jawab untuk memengaruhi pengikut secara berhasil dan efektif, pemimpin menanggapi situasi tersebut dengan salah satu dari empat gaya kepemimpinan. Gaya-gaya tersebut secara operasional didefinisikan oleh Perilaku Tugas/Direktif dan Perilaku Hubungan/Dukungan :

  • Perilaku Tugas/Direktif – sejauh mana pemimpin memberi tahu pengikutnya apa yang harus dilakukan, bagaimana melakukannya, di mana hal itu perlu dilakukan dan kapan hal itu perlu diselesaikan.
  • Perilaku Hubungan/Dukungan – sejauh mana pemimpin terlibat dalam dialog terbuka dengan pengikut, mendengarkan secara aktif dan memberikan pengakuan/penguatan atas kemajuan yang terkait dengan tugas.

Bagaimana cara menggunakan 4 Gaya Kepemimpinan Situasional ? 

Gaya 1: Menceritakan, Mengarahkan, atau Membimbing

Gaya 1 atau gaya kepemimpinan yang tegas , dicirikan oleh pemimpin yang menggunakan Perilaku Tugas dalam jumlah sedang hingga tinggi dan Perilaku Hubungan dalam jumlah sedang hingga rendah. Pemimpin membuat keputusan seputar penyelesaian tugas tepat waktu dan memberikan pengikut manfaat dari pengalamannya dalam hal itu. 

Alur komunikasi adalah dari pemimpin ke pengikut. Pertanyaan yang diajukan oleh pemimpin biasanya difokuskan pada kejelasan (misalnya "Apakah Anda memiliki pertanyaan tentang instruksi yang baru saja kita tinjau?").

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun