Bagaikan embun di pagi hariÂ
Tak terlihat namun terasa di hati
Wajahmu yang berseri
Terbayang dalam akal pikir hati
Namun aku selalu memikirkan tentang hati ini
Yang entah kemana pikiran ini pergi
Seikhlasnya aku untuk embun itu pergi
Di waktu siang nanti
Akan ku menantinya untuk kembali di esok hari.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!