Mohon tunggu...
Febiana Sholehah
Febiana Sholehah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Kegagalan adalah kesuksesan yang tertunda

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Rendahnya Minat Siswa dalam Mempelajari Ilmu Pendidikan Islam

1 Juni 2023   07:10 Diperbarui: 1 Juni 2023   07:58 461
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebagai seorang siswa dan muslimin penting sekali mempelajari ilmu pendidikan Islam. Mengapa demikian? hal ini bertujuan untuk meningkatkan ketaqwaan siswa terhadap Allah Subhanahu Wata'ala.

Minat belajar adalah rasa lebih suka dan rasa ketertarikan pada suatu hal atau aktivitas, tanpa ada yang menyuruh. Minat anak dalam belajar berfungsi sebagai kekuatan pendorong anak untuk belajar, karena minat belajar dapat menyebabkan siswa memberikan perhatian yang lebih terhadap sesuatu sehingga anak dapat berkonsentrasi dalam berlajar dan terhindar dari gangguan perhatian dari luar.

Namun akhir-akhir ini minat akan belajar pada siswa menurun secara signifikan. Hal ini di sebabkan oleh beberapa faktor diantara lain yaitu kurangnya motivasi, berkembangnya teknologi yang cukup pesat, penyajian materi pelajaran yang kurang menarik, kurangnya kreativitas dan inovasi guru dalam mengelola kelas, dan masih banyak lagi.

Padahal sebagai seorang siswa dan muslimin penting sekali mempelajari ilmu pendidikan Islam. Mengapa demikian? hal ini bertujuan untuk meningkatkan ketaqwaan siswa terhadap Allah Subhanahu Wata'ala. Selain itu memang sudah sepatutnya sebagai seorang mukmin itu belajar. Seperti yang di jelaskan dalam Q.S At-Taubah ayat 122 :

Yang artinya : "Dan tidak sepatutnya orang-orang mukmin itu semuanya pergi (ke medan perang).
Mengapa sebagian dari setiap golongan di antara mereka tidak pergi untuk memperdalam pengetahuan agama mereka dan untuk memberi peringatan kepada
kaumnya apabila mereka telah kembali, agar mereka dapat menjaga dirinya."

Ayat ini menjekaskan bahwa mencari ilmu
adalah mempelajari agama dan memahami sesuatu yang terkandung di dalamnya,
sehingga dapat melahirkan kemaslahatan bagi alam semesta dan mampu
memelihara dan mengembangkan dengan baik berdasarkan konsep Islam.

Ayat ini juga  mengisyaratkan tentang wajibnya mendalami agama, bersedia mengajarkannya di tempat tempat pemukiman, dan memberikan pemahaman kepada orang banyak. Dengan demikian, mereka tidak bodoh lagi tentang hukum hukum agama secara umum yang wajib diketahui oleh setaip mukmin.

Lalu bagaimana caranya meningkatkan daya minta anak dalam mempelajari ilmu pendidikan Islam? Ada banyak hal untuk meningkatkan minat anak dalam mempelajari ilmu pendidikan Islam salah satu nya dengan memberikan motivasi. Pemberian motivasi ada anak bisa berupa memberikan hadiah, mengajak anak bicara dari hati ke hati, mengenali gaya belajar siswa.

 Seperti yang tertuang dalam Q.S Al-Mujadalah ayat 11:

Yang artinya : "Berlapang-lapanglah dalam majlis", maka lapangkanlah niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan: "Berdirilah kamu", maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.

Minat belajar sangat penting bagi kita karena dengan belajar wawasan kita menjadi lebih luas, dan dengan mempelajari ilmu pendidikan Islam tidak hanya wawasan kita mengenai agama yang meningkat akan tetapi ketaqwaan kita kepada Allah SWT. Juga ikut meningkat. Maka dari itu, yuk tingkatkan minat belajar kita dan perbanyak mempelajari agama kita.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun