Mohon tunggu...
Febernida Zebua
Febernida Zebua Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWA

HOBI MEMBACA

Selanjutnya

Tutup

Seni

Tarian Maena sebagai Identitas Budaya Nias

28 Juni 2023   01:00 Diperbarui: 28 Juni 2023   01:04 233
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Seni. Sumber ilustrasi: Unsplash

Dengan cara seperti ini, pemerintah dapat membangun kehidupan sosial masyarakat dan memberi nilai-nilai positif yang lebih permisif karena jalan masuknya adalah produk budaya. Maena dapat dikembangkan sebagai sebuah strategi kontekstualisasi, untuk mengatasi berbagai hambatan dan perbedaan di tengah masyarakat. Selain keberadaannya sebagai konvensi, Maena menjadi platform pemersatu untuk mengakhiri perbedaan dan konflik sosial. 

Maena dapat menjadi alat literasi yang strategis untuk untuk membentuk nilai-nilai positif di tengah masyarakat pada satu sisi dan memperkuat identitas budaya sebagai orang Nias di mana pun berada. Dalam setiap kesempatan Maena tampilkan, selalu ada dorongan internal dari setiap orang Nias yang hadir di tempat itu, untuk bergabung menghentakkan kaki dan mengayunkan lengannya untuk famaena (menari Maena).

Penulis :

Febernida Zebua-Akuntansi S1-Universitas Pamulang

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun