Mohon tunggu...
ferra.F
ferra.F Mohon Tunggu... Freelancer - Berbagilah ilmu lewat tulisanmu

Salam hormat dan salam kenal dari belahan dusun nun jauh Kalimantan Timur(Borneo Island)

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Superstar Mendarat Manis di BCCK

14 April 2015   10:41 Diperbarui: 17 Juni 2015   08:08 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Gambar(Dokumen Pribadi), suasana riuh penggemar di dalam gedung BCCK

14289826591943277840
14289826591943277840
Gambar(Dokumen Pribadi), suasana riuh penggemar di areal tribun BCCK


Malam Bertabur Bintang tanggal 11 April 2015 berlangsung di Borneo Convention Centre Kuching ‘BCCK’ Sarawak. Sekitar pukul delapan malam waktu Serawak, malam anugerah perfileman yang bertajuk Gala Night AIFFA 2015 ‘Asean International Film Festival & Award’ berjalan begitu meriah. Malam akbar tersebut dihadiri sejumlah perwakilan insan perfilman dari sejumlah negara diantaranya adalah Kamboja, Singapore, Thailand, Myanmar, Filipina, Vietnam, Indonesia, dan Malaysia.

Ajang bergengsi ini, juga turut dimeriahkan dengan kehadiran dua superstar yakni Jackie Chan dan Michelle Yeoh. Kalau Anda pernah menonton film ‘Crouching Tiger, Hidden Dragon’ dan ‘Drunken Master’ pasti Anda nggak asing lagi dengan wajah menawan dari seorang Michelle Yeoh serta sosok sederhana dari pemilik nama Jackie Chan.


Michelle Yeoh yang tampil dengan balutan gaun berwarna hijau telah memukau sejumlah penggemarnya di BCCK. Hal serupa juga, dilakukan oleh Jackie Chan yang tampil sederhana dengan balutan celana kain dan baju berwarna senada yakni putih, serta rumpi kain berwarna krem dipadu dengan kacamata putih berbingkai hitam menghias wajahnya kala itu. Sosok kharismatik kedua bintang ini, mampu membius para tetamu yang hadir pada malam akbar tersebut. Bukan hanya sekedar untuk berselfi bareng tokoh idola mereka, akan tetapi kehadiran dua bintang ini juga mampu menjadi sumber inspirasi insan perfilman yang hadir kala itu.

[caption id="attachment_409883" align="aligncenter" width="300" caption="Gambar(Dokumen Pribadi), Michelle Yeoh menawan dengan gaun berwarna hijau "]

14289824402030699064
14289824402030699064
[/caption]

Jackie...Jackieee...Michelllll...begitulah teriakan para penggemar Jackie Chan dan Michelle Yeoh ketika sang bintang ini, keluar dari keretanya. Lambaian dan senyum hangat yang dilemparkan Jackie Chan dan Michelle Yeoh ke arah pengunjung yang datang memancing teriakkan histeris penggemarnya saat itu. Serentak, suasana teriakkan penggemar berbaur dengan jepretan kamera menghujam ke arah superstar ini, hal serupa juga berlaku pada Michelle Yeoh, para pengunjung rela berdesak-desakkan hanya demi berjabat tangan dan mengabadikan gambarnya.

Selain itu, untuk perwakilan dari Indonesia sendiri tampak hadir penyanyi Emilia Contessa pada malam anegurah AIFFA 2015. Belau juga sempat menyapa penggemarnya dengan suara merdunya lewat sebuah tembang lawas. Tak hanya itu, Indonesia juga patut berbangga hati lo, Ben Sihombing berhasil membawa pulang penghargaan kategori ‘Best Screenplay’ dalam Film Soekarno. Sementara, pada posisi pertama Filipina berhasil memboyong banyak penghargaan lalu disusul Malaysia pada urutan kedua dan peringkat ketiga diraih oleh beberapa negara diantaranya Indonesia, Vietnam, Kamboja, dan Brunai Darusallam. Berikut adalah daftar sejumlah pemenang penghargaan festival film bergengsi tahun 2015 di Kota Kuching.

‘Kategori Best Editing’ diraih oleh Benjamin Tolentino dari Filipina dengan filmnya berjudul Bendor
'Best photography’ diraih oleh Dang Xuan Truong dari Vietnam dengan filmnya berjudul The Inseminator
‘Best Screenplay’ diraih oleh Ben Sihombing dari Indonesia dengan filmnya berjudul Soekarno
‘Best Supporting Actress’ diraih oleh Nadiah Wahid dari Brunai Darusallam dengan filmnya bertajuk Yasmine
‘Best Supporting Actor’ diraih oleh Sok Sothun dari Kamboja dengan filmnya berjudul The Last Reel
‘Best Actress’ diraih oleh Cherie Gil dari Filipina dengan filmnya berjudul Sonata
‘Best Actor’ diraih oleh Bront Palarae dari Malaysia dengan filmnya bertajuk Yasmine
‘Best Director’ diraih Joseph Laban dari Filipina dengan filmnya berjudul Nuwebe
‘Best Film’ berhasil dikantongi oleh Malaysia dengan filmnya bertajuk Terbaik dari langit

• ‘Special Juri Award’ diraih oleh Lion Men dari Singapore dan Pee Mak dari Thailand.
• ‘The Asean Spirit Award’ berhasil diraih film ‘Purok 7’ dari Filipina.
• ‘The Winner of Lifetime Achievement Award’ diberikan kepada Nora Aunor.
• ‘The ASEAN Inspiration of Achievement Award’ diberikan kepada Jackie Chan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun