Alunan denting Pachelbel's Canon iringi lamunanku
Mengelangut sendu
Waktu merayap begitu lambat seakan menguji kekuatan hati
Aku terus berlari lalui hari-hari kosong
***
Tak kuasa menahan rasa
Kuterbangkan angan melesat menembus cakrawala
Melompat ke batas ada dan tiada
Di ruang hampa udara
Aku mengitari konstelasi langit
Mencari sepercik cahaya tuk terangi asa
namun hanya pekat yang kujumpai
Jiwa terapung membentuk lukisan mimpi
Mimpi tentangmu yang tak jua berujung
***
Nada-nada indah terus mengalun
Mengiris-iris nadi
Akankah kala itu tiba
Merdekakan aku dari pasungan hati
Bawa aku kedalam mimpimu
Biarkan segalanya menjadi indah
***
Dalam penantian bersimpuh aku
Penuh harap
Bukan atas kata...namun atas sorot mata teduh penuh ketulusan
Lenakan aku namun jangan biarkan aku terlena
Karena aku takut....
***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H