•   Warga Negara Indonesia
•   Mahasiswa S-1 aktif di perguruan tinggi mitra BAZNAS.
•   Peserta mendaftar sesuai dengan kategori beasiswa di kampusnya masing-masing.
•   Pendaftar merupakan mahasiswa yang berasal dari keluarga kurang mampu,
•   Membuat surat pernyataan.
•   Membuat esai.
•   Melampirkan surat keterangan dari pengurus masjid terdekat
•   Melampirkan surat rekomendasi dari tokoh.
•   Melengkapi pendaftaran dan mengikuti proses seleksi. Dan Alhamdulillah aku bisa memenuhi persyaratan sebelum penutupan.Â
Pengumuman berlangsung lama hal yang paling aku tunggu pada saat itu adalah pengumuman lulus seleksi berkas. Waktu saatnya tiba pengumuman keluar, Allah maha baik aku lulus seleksi berkas. Bahagia sekali rasanya, tak sampai disitu masih ada seleksi wawancara. Aku mempersiapkan segala sesuatunya untuk wawancara agar maksimal dan tak lupa selalu berdo'a.Â
Tibalah pengumuman setelah dua bulan lamanya. Ternyata lagi-lagi Allah maha baik, aku dinyatakan lulus dalam Beasiswa Cendekia BAZNAS.
Aku lantas langsung menghubungi ibuku dengan derai air mata bahagia. Ibuku sangat senang dan tak menyangka. Mataku berkaca-kaca pada saat pertemuan pertama peserta Beasiswa Cendekia Baznas. Aku semakin percaya tidak ada suatu usaha yang akan menghianati hasil.Â
Jadi untuk teman-teman jangan pernah patah semangat dan terus mencoba. Setiap langkah yang baik pasti akan menemukan jalannya pula. Sertakan doa disetiap perjuangan. Dan yang paling penting restu orang tua. Jika orang lain mematahkan semangatmu tak perlu hiraukan. Tetap berjuang...Â
Terimakasih pula saya ucapkan untuk lembaga Beasiswa Cendekia Baznas karena telah menyediakan dana pendidikan demi terjaminnya keberlangsungan pendidikan bagi golongan kurang mampu. Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H