Mohon tunggu...
fazli Rafa amin
fazli Rafa amin Mohon Tunggu... Lainnya - fresh graduate

link produk digital https://lynk.id/fazli

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Rindu Sepi

9 Desember 2021   16:21 Diperbarui: 9 Desember 2021   16:23 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

jalan di tengah keramaian..

tak selalu membua ku hadir dengan kesenangan..

tak selalu membuat ku ada dalam ketenangan..

justru di kala sepi melanda di situ ketenangan hadir..

bersosialisasi bukan berarti senang..

tidak bercengkrama pun bukan berarti tenang..

serbuan pertanyaan di otak menyerangku..

mataku terlihat menahan kuyup di kelopak mata..

mereka tak mengerti apa isi hati bajingan..

melontar kan pertanyaan seperti serbuan..

berkali-kalli keramaian menjadikan aku trauma..

meskipun manusia pada dasarnya mahkluk sosial..

yang terjadi pada diriku hanya sial..

berada di keramaian tak membuat jiwa damai..

mungkin sendiri akan lebih baik ketimbang bertemu sorak ramai..

aku hanya butuh satu mahkluk untuk berdiskusi..

setelah seharian merasa letih..

untuk sejenak meredakan penat yang telah di lalui..

cari kenyamanan di bahu fantasi..

_fzl

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun