Kelompok 78 FBD UB Tingkatkan Literasi, Kreativitas, dan Kesadaran Budaya Melalui Festival Lentera Sosial Budaya

Kelompok 78 FISIP-FIB Bangun Desa Universitas Brawijaya (FBD UB) mengadakan Festival Lentera Sosial Budaya di Dusun Tulungrejo, Desa Tamansatriyan, Kecamatan Tirtoyudo, Kabupaten Malang.

Pada festival tersebut, terdapat tiga lomba yang diadakan bagi siswa kelas 4, 5 dan 6 SDN 3 Tamansatriyan, yaitu lomba membuat komik, menulis dan membaca puisi, serta cerdas cermat. Sebelum pelaksanaan lomba, para anggota Kelompok 78 telah memberikan kelas tambahan agar mereka dapat berpartisipasi dengan maksimal.

Sumber: Dokumen Pribadi Penulis

"Kemampuan siswa kelas 4-6 dalam membuat komik sudah dapat dikatakan cukup. Imajinasi mereka begitu beragam, ada yang membuat cerita berdasar situasi sekitar, ada juga yang membuat cerita dengan tokoh atau latar yang unik," ujar Ken Jatuning Agarani Hutomo sebagai penanggung jawab lomba membuat komik.

Ken Jatuning pun melihat minat dan semangat siswa yang tinggi dalam membuat cerita dan menyusunnya dalam bentuk komik.

Selain itu, antusiasme siswa juga terlihat dalam pelaksanaan lomba menulis dan membaca puisi.

Sumber: Dokumen Pribadi Penulis

"Kemampuan anak-anak SD dalam penulisan dan pembacaan puisi bervariasi, tergantung pada usia dan pengalaman mereka. Secara keseluruhan, anak-anak SD umumnya menunjukkan potensi yang besar dalam kreativitas dan ekspresi diri melalui puisi, meskipun mereka masih dalam proses mengembangkan keterampilan teknis dan pemahaman yang lebih dalam," ucap Ryan Eky Pratama Putra selaku penanggung jawab lomba menulis dan membaca puisi.

Semangat yang tinggi pun tampak pada lomba cerdas cermat yang diikuti oleh seluruh siswa kelas 4, 5, dan 6 SDN 3 Tamansatriyan.

Sumber: Dokumen Pribadi Penulis

"Meski ada beberapa dari anak didik kami yang masih kurang dari kata cukup, namun kami melihat tingginya antusiasme anak-anak untuk terus berproses dan berprogres menjadi lebih baik sejak belajar bersama kami hingga mereka mengikuti lomba,"  ujar Abyan Tsany Widyadhana sebagai Koordinator Divisi Acara. 

Untuk menutup rangkaian lomba yang telah dilaksanakan, Kelompok 78 FBD UB mengadakan pentas seni yang berisi penampilan tari dari anak-anak setempat dan persembahan anggota Kelompok 78.

Sumber: Dokumen Pribadi Penulis

"Menurut saya acara festival tidak hanya sekadar program kerja semata, tetapi juga sebagai sarana untuk lebih mendekatkan diri kepada masyarakat melalui apa yang telah kita jalani selama ini dan kita sajikan hal tersebut kepada khalayak ramai. " tutur Andhika Yuwastika Putra Sidhi selaku Koordinator Desa Kelompok 78 FBD UB. 

Andhika juga menyampaikan bahwa penampilan tari-tari tradisional yang ada diharapkan dapat meningkatkan kesadaran budaya anak-anak di Dusun Tulungrejo, Desa Tamansatriyan. 

Pada proses persiapan festival ini, Kelompok 78 FBD UB sempat kesulitan dalam mendapatkan tempat pelaksanaan festival. Akan tetapi, Kepala Dusun Tulungrejo Jianto berhasil menemukan solusi untuk permasalahan tersebut.

 Sumber: Dokumen Pribadi Penulis

"Kepala dusun kami sangat peduli dan berjasa untuk mencari tempat pengganti hanya dengan waktu semalam. Tempat tersebut juga sudah dibersihkan. Selain itu, para warga juga membantu untuk menyediakan panggung, tenda, kursi, lampu, dan tempat bantengan yang gratis. Acara kami tidak akan berhasil tanpa bantuan dan kemurahan hati warga, serta kerja keras tiap anggota kelompok" ujar Wakil Koordinator Desa Kelompok 78 FBD UB Qonita Azkiyyah.

Rangkaian puncak Festival Lentera Sosial Budaya pun berhasil dilaksanakan pada Minggu (4/8/2024). Acara tersebut sukses menyatukan warga setempat dengan para anggota Kelompok 78 FBD UB melalui kerja sama yang mereka jalin. 

Kegiatan tersebut merupakan program kerja penutup dari Kelompok 78 FBD UB. Festival Lentera Sosial Budaya diharapkan dapat memberikan kesan dan kenangan yang baik bagi para warga terkait kehadiran dan kontribusi Kelompok 78 FBD UB di Dusun Tulungrejo, Desa Tamansatriyan.