Mohon tunggu...
KKN MMK 36
KKN MMK 36 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN WALISONGO SEMARANG

Mahasiswa KKN Mandiri Misi Khusus UIN Walisongo Semarang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peringati Hari Anak Nasional, Mahasiswa KKN MMK 36 Gelar Lomba di SDN 2 Buntu

27 Juli 2022   12:02 Diperbarui: 27 Juli 2022   12:05 295
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Anggota KKN MMK 36 UIN Walisongo mengadakan lomba  untuk memperingati hari Anak Nasional di SDN 2 Buntu, Dusun Gunung Alang, Wonosobo pada Sabtu (23/07/22)


Acara tidak hanya dimeriahkan oleh seluruh siswa SDN 2 Buntu, namun juga anak-anak lain yang ada di dusun, baik tingkat pra-sekolah hingga SMP.

Kegiatan diawali pada pukul 12.30 WIB dengan sambutan ketua acara, Istri Nur Faizah serta kepala sekolah SDN 2 Buntu, Wisnu Imam T.

"Gebyar Lomba Hari Anak Nasional adalah salah satu kegiatan yang di tujukan untuk mengasah sportifitas anak-anak Dusun Gunung Alang" tutur Isti.

Acara dilanjutkan dengan lomba mewarnai pada dua kategori dengan tingkat kesulitan yang berbeda untuk kelas 1-4 dan 5-6. Selain mewarnai, lomba lain yang diadakan antaranya yaitu lomba  paku dalam botol, membawa kelereng menggunakan sendok, makan kerupuk dan diakhiri dengan lomba balap karung.

Setelah lomba untuk partisipan berakhir, anggota KKN MMK 36 selaku panitia acara ikut memeriahkan sportivitas lomba dengan ikut bersaing sesama panitia dalam lomba balap karung dan paku dalam botol.

Anak-anak sangat antusias dalam berpartisipasi dan datangnya warga Dusun Gunung Alang untuk menonton semakin memeriahkan acara lomba.

Kegiatan ditutup dengan penyerahan hadiah lomba kepada masing-masing pemenang. Rashka, siswa SD kelas 6 pemenang lomba kelereng memberi kesan bahwa kegiatan yang digelar sangat menyenangkan bagi seluruh warga dusun karena lomba seperti itu tidak pernah diadakan di desa, baik itu perayaan untuk memperingati kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus maupun  acara lain tidak ada kemeriahan lomba seperti itu.

"Saya senang sekali ada acara lomba seperti ini kak, soanya tidak pernah ada lomba seperti ini sebelumnya. Pas agustusan juga tidak ada," terang Rashka.

Acara lomba ini diadakan untuk memperingati hari Anak Nasional dimana bertujuan sebagai bentuk penghormatan, perlindungan, dan pemenuhan hak anak sebagai generasi penerus bangsa. (Rep. Alfi/Fazlar)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun