Aku naiki Jeepku. Kubanting pintu. Kuderum gas berharap asap knalpot membuat mereka terdorong ke sungai. Kutancap gas dengan dada gemuruh.
Tak sampai dua puluh meter, kubalikkan arah Jeep. Kulajukan Jeep mengarah segerombolan binatang itu. Kutambah kecepatan Jeep biar menghantam mereka. Berkali-kali pistol dilesatkan polisi ke Jeepku. Ban mobil dan kaca depan, pecah. Beberapa di antara mereka loncat ke sungai, Sulaiman menghindar ke sisi lain, dan entah siapa yang berhasil kutubruk sebelum Jeep terjun ke sungai. Sempat kulihat merah meruah di beningnya air yang mengalir.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H