Robbani berkaitan dengan karakter seseorang yang mempersembahkan semua kehidupannya untuk beribadah kepada Allah swt, menjadi manusia yang mengisi nafas kehidupannya untuk menjadi hamba Allah swt.
Qurani tentunya diharapkan para santri memiliki karakter cinta terhadap Qur'an, hidup berpedoman terhadap Qur'an dan Sunnah, mengamalkan serta menyebarluaskan ajaran Quran dalan seluruh kehidupannya. " tutur Ust Bagja Gumilar selaku pembina Program Qur'an Ramadhan 1445 H ".
Saya (Fazar Azhari) selaku perwakilan pengurus Mudirul'am (Yayasan) menyampaikan pada kesempatan tersebut bahwa Kami selaku pimpinan mudirul'am PPI 39 Sadang sangat bangga dan bahagia ketika ada program yang inovatif demi kemajuan pesantren / sekolah, kemajuan umat Islam maupun dalam mengembangkan potensi Sumberdaya Manusia Indonesia. Pesantren Persatuan Islam 39 Sadang ini berada di bawah naungan Organisasi/Jam'iyyah Pimpinan Pusat Persatuan Islam.Persatuan Islam merupakan organisasi Islam di Indonesia yang berdiri sejak 1923 ( pra kemerdekaan Indonesia ). Gerakannya difokuskan kepada gerakan purifikasi ajaran Islam yang terkontaminasi ajaran agama lain, selain itu mempunyai gerakan dalam penerapan amar makruf nahyi munkar ( mengajak kepada kebaikan dan mencegah kemunkaran ). Pembinaan akidah, ibadah , mu'amalah serta akhlak umat Islam menjadi prioritas. Program Persatuan Islam dimanifestasikan dalam Pendidikan (tarbiyah), dakwah dan sosial kemasyarakatan. Â
Salah satu tokoh Persatuan Islam dan juga menjadi tokoh nasional  yaitu Bapak Dr. M. Natsir. Beliau masyhur sebagai tokoh yang  telah memberikan kontribusi  besar dan signifikan bagi negara Indonesia. Beliau  mampu mempersatukan semua wilayah  di Indonesia menjadi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) melalui mosi integralnya. Mudah-mudahan lahir generasi-generasi M. Natsir lagi pada masa kini dan masa yang akan mendatang. Tentunya sangat diharapkan oleh umat dan negeri tercinta ini.
Semoga dengan adanya Pondok Qur'an Ramadhan yang dilaksanakan oleh Pesantren Persatuan Islam 39 Sadang ini dapat memicu pembentukan generasi umat Islam yang berkualitas yang mampu berkontribusi dan berdedikasi bagi kemashlahatan umat Islam dan bangsa Indonesia.
Garut, 18 Maret 2024
