Pengertian Routing
Di kutip dari artikel Telkom University Routing adalah proses menentukan jalur optimal untuk mentransfer data dari sumber ke tujuan. Tugas ini dilakukan oleh perangkat khusus yang disebut router. Router beroperasi pada lapisan jaringan dalam model OSI dan lapisan internet dalam model TCP/IP.
Router menggunakan informasi pada header paket dan tabel penerusan untuk menentukan jalur pengiriman paket. Proses ini bergantung pada algoritma routing, perangkat lunak yang bertugas menemukan jalur terbaik untuk pengiriman data.
Protokol routing menggunakan metrik untuk menilai dan menentukan jalur optimal. Metrik ini melibatkan berbagai parameter seperti jumlah hop, bandwidth, delay, beban, dan keandalan.
Fungsi dan Metrik dalam Routing
Metrik dan biaya routing digunakan untuk menentukan jalur terbaik ke tujuan. Berikut adalah beberapa metrik yang sering digunakan:
Jumlah Hop
Mengukur jumlah perangkat internetworking, seperti router, yang dilewati oleh sebuah paket dalam perjalanannya dari sumber ke tujuan. Jalur dengan hop paling sedikit dianggap sebagai rute terbaik.Delay (Penundaan)
Mengacu pada waktu yang dibutuhkan oleh router untuk memproses, mengantri, dan mengirimkan paket. Jalur dengan penundaan terendah diprioritaskan.Bandwidth
Menunjukkan kapasitas link, biasanya diukur dalam bit per detik. Jalur dengan bandwidth lebih tinggi, seperti gigabit, lebih disukai dibandingkan jalur dengan kapasitas rendah.Beban
Mengukur seberapa sibuk sumber daya jaringan seperti router atau tautan jaringan. Nilai beban berubah seiring dengan lalu lintas.Keandalan
Menggambarkan stabilitas link jaringan. Jaringan yang sering mengalami gangguan memiliki keandalan rendah dibandingkan dengan jaringan yang lebih stabil.
Jenis Routing
Routing dapat diklasifikasikan menjadi tiga jenis utama: