Kuadran tersembunyi mencakup informasi yang diketahui oleh pemilik bisnis tetapi tidak diketahui oleh pelanggan. Dalam konteks jualan dimsum, ini bisa mencakup resep rahasia atau teknik memasak yang membuat dimsum unik. Sementara bisnis tidak perlu membuka semua rahasia, berbagi beberapa informasi tentang metode atau bahan yang digunakan dapat menarik minat pelanggan.
- Kuadran Buta (Blind)
Kuadran buta mencakup informasi yang diketahui oleh pelanggan tetapi tidak diketahui oleh pemilik bisnis. Ini adalah area di mana umpan balik dari pelanggan sangat berharga. Bisnis dapat mengumpulkan umpan balik dari pelanggan tentang pengalaman makan, kualitas makanan, dan pelayanan. Hal ini dapat membantu pemilik bisnis untuk memperbaiki kekurangan yang mungkin mereka tidak sadari.
- Kuadran Gelap (Unknown)
Kuadran gelap mencakup informasi yang tidak diketahui oleh baik pemilik bisnis maupun pelanggan. Dalam bisnis jualan dimsum, ini mungkin mencakup peluang baru untuk pengembangan menu atau perluasan layanan. Pemilik bisnis dapat melakukan riset pasar atau survei pelanggan untuk mengungkap potensi ini.
Penerapan teori Johari Window dalam bisnis jualan dimsum membantu pemilik bisnis untuk lebih memahami dinamika bisnis, meningkatkan komunikasi dengan pelanggan, dan merencanakan strategi pengembangan yang lebih baik. Dengan memperluas kuadran terbuka dan mengurangi kuadran buta, bisnis dapat memperbaiki layanan dan produk mereka, yang pada gilirannya dapat meningkatkan kepuasan pelanggan dan pertumbuhan bisnis.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI