Jumat siang ini aku barusaja bangun tidur, dibangunkan oleh ibu. Tidak ada suruhan apapun, hanya diminta bangun. HAri ini adalah awal yang sulit bagiku. Ditolak UGM sebanyak 2 kali. SBMPTN dan Utul-nya. Entah apa namanya perasaan ini. Campur aduk.Â
Sedih, kecewa, merasa bersalah, dan biasa aja. Sedih karena gagal menepati beberapa janji dengan kawan yang juga berencana untuk kuliah disana. Kecewa karena gagal menepati ekspetasi dan doa beberapa orang.Â
Merasa bersalah karena ya mengapa gagal? Benar sekali apa yang dikatakan Haekal, kita jangan merasa kuat dengan analisa berisi pertimbangan sesuatu yang bukan sedikitpun kuasa kita, kita seharusnya mengkristalkan tekad, menabuh diri dalam diam. Â
Tulisan ini ingin aku sampaikan pada adik-adik kelasku. Aku ingin menyatakan bahwa kalian bisa menjadi apa saja yang kalian inginkan. Asli. Jangan insekyur duluan!
Ini merupakan awal yang sulit, tapi apakah memang ada awal yang mudah?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H