Mohon tunggu...
Fauzi Rohadiansyah
Fauzi Rohadiansyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Pendidikan Sejarah Universitas Pendidikan Indonesia

Pemuda Persatuan Islam

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Benteng Vredeburg: Dari Sejarah Pembangunan hingga Peralihan Fungsi

28 Desember 2022   18:00 Diperbarui: 28 Desember 2022   18:06 298
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pada tahun 23 November 1992, berdasarkan SK Mendikbud RI, benteng Vredeburg diresmikan menjadi sebuah museum khusus perjuangan nasional dengan nama Meseum Benteng Vredeburg Yogyakarta

Hemat penulis melihat dari sejarah pembangunan dan peralihan fungsi benteng Vredeburg sebagaimana yang telah dipaparkan di atas, bukan tanpa alasan mengapa benteng ini diperebutkan adalah karena strategis. 

Tidak hanya strategis secara berada di wilayah Yogyakarta dan berhadapan dengan keraton Yogyakarta, namun juga dinilai strategis jika melihat pada area atau kompleks benteng Vredeburg yang luas dan memadai untuk dilakukan dan ditempatkannya sesuatu pada masa itu. Fakta hari ini meskipun memiliki sejarah panjang nan penting bagi berdirinya bangsa ini, sayang sejarah benteng Vredburg nampaknya kurang memiliki perhatian lebih dari masyarakat umum

Pun demikian halnya dengan peninggalan-peninggalan ataupun foto-foto yang dapat menjadi bukti pembangunan dan peralihan fungsi Benteng Vredeburg selain dari kondisi benteng dan bangunan-bangunan di sekitarnya itu nyatanya tidak ada. Rupanya entah karena tidak didapatkan atau tidak dihadirkan, namun sayang hal tersebut tidak dapat dijadikan bukti yang akan lebih menguatkan mengenai sejarah Benteng Vredeburg itu sendiri. Karena di dalam museumnya sendiri yang secara umum berisi empat buah diorama, yang mana ini hanya memperlihatkan beberapa peristiwa sejarah yang terjadi di Indonesia

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun