- luangkan waktu untuk sebuah Hobi dan miliki waktu Santai: Luangkan waktu untuk melakukan aktivitas yang menyenangkan dan menenangkan, seperti mendengarkan musik, berkebun, atau membaca buku. Hal ini dapat membantu melepaskan ketegangan dan memberikan kesempatan untuk memulihkan diri.
 3. Memberikan Dukungan Sosial dan Keseimbangan Psikologis
Adanya koneksi sosial yang positif sangat penting untuk kesehatan mental yang baik. Dukungan dari keluarga, teman, atau komunitas dapat menjadi penopang utama saat seseorang menghadapi kesulitan. Lalu, apa saja yang dapat dilakukan? Nah, di sini penulis akan memberikan 2 trik, yaitu:
- Membangun Hubungan Sosial yang Sehat: Berhubungan dengan orang-orang yang positif dapat memberikan dukungan emosional yang sangat dibutuhkan. Salah satu yang bisa dilakukan adalah diskusi dengan teman atau keluarga tentang masalah yang dihadapi. Kegiatan ini bisa menjadi cara untuk melepaskan beban pikiran.
- Mengembangkan Pola Pikir yang Positif : Cara kita memandang hidup sangat mempengaruhi kesejahteraan mental. Fokus pada hal-hal baik yang dimiliki dan bersyukur atas setiap pencapaian, sekecil apapun itu, dapat membentuk pandangan hidup yang lebih optimis.
Kesimpulan
Kesehatan mental yang kuat dapat dibangun melalui tiga pilar utama: menjaga kesehatan fisik dengan membentuk pola hidup yang baik, mengelola stres dengan efektif, dan mendapatkan dukungan sosial yang positif. Ketiga aspek ini saling melengkapi dan membantu seseorang menghadapi tantangan hidup dengan lebih baik. Dengan fokus pada perawatan diri dan membangun pola pikir positif, kesehatan mental yang kuat dapat diraih dan dipertahankan sepanjang hidup.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H