Kendala dalam mengelola sistem informasi juga dapat mempengaruhi kepercayaan narapidana terhadap sistem peradilan. Jika sistem informasi tidak efektif, maka narapidana dapat merasa bahwa hak-hak mereka tidak terjamin dan sistem peradilan tidak adil. Hal ini dapat mempengaruhi motivasi narapidana untuk mengikuti program rehabilitasi dan berintegrasi kembali ke masyarakat setelah bebas.
5. Ancaman terhadap keamanan data dan informasi
Kendala teknis dan keamanan dalam mengelola sistem informasi dapat menyebabkan ancaman terhadap keamanan data dan informasi. Jika sistem informasi tidak aman, maka data dan informasi yang disimpan dalam sistem tersebut dapat diakses oleh pihak yang tidak berwenang. Hal ini dapat mempengaruhi keamanan narapidana dan kinerja LP secara keseluruhan.
      Secara keseluruhan, kendala dalam mengelola sistem informasi dapat memiliki dampak yang signifikan bagi kinerja LP dan narapidana yang berada di dalamnya. Oleh karena itu, upaya perbaikan dan pengembangan sistem informasi yang efektif dan aman sangat penting dilakukan untuk membantu LP dalam menjalankan tugas-tugasnya secara optimal dan memfasilitasi program rehabilitasi bagi narapidana.
      Terdapat beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi kendala dalam pengelolaan sistem informasi di lembaga pemasyarakatan (LP) seperti Rutan, Lapas, dan LPKA. Beberapa cara tersebut antara lain:
1. Meningkatkan sumber daya manusia yang terlatih dan berkualitas
Untuk mengatasi kendala kurangnya sumber daya manusia yang terlatih dan berkualitas, LP dapat melakukan pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia yang dimilikinya. Pelatihan dan pengembangan ini dapat dilakukan secara periodik untuk meningkatkan kemampuan dan keahlian sumber daya manusia dalam mengelola sistem informasi.
2. Memberikan dukungan dari pihak manajemen LP
Dukungan dari pihak manajemen LP juga sangat penting dalam pengelolaan sistem informasi. Pihak manajemen LP harus memberikan prioritas yang tinggi terhadap pengembangan dan pemeliharaan sistem informasi yang dimiliki. Selain itu, pihak manajemen juga perlu memberikan dukungan dan sumber daya yang memadai bagi pengembangan dan pemeliharaan sistem informasi.
3. Meningkatkan akses dan penggunaan teknologi informasi yang memadai
Untuk mengatasi kendala kurangnya akses dan penggunaan teknologi informasi yang memadai, LP dapat memperkuat infrastruktur teknologi informasi yang dimilikinya. Hal ini dapat dilakukan dengan meningkatkan akses ke internet dan memperbarui perangkat keras dan lunak yang digunakan dalam pengelolaan sistem informasi.