Mohon tunggu...
Fauziany Rosita Putri
Fauziany Rosita Putri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga

Mahasiswa Ilmu komunikasi UIN Sunan Kalijaga 20107030054

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Genjot UMKM di Masa Pandemi dengan Digital!

27 Juni 2021   21:35 Diperbarui: 27 Juni 2021   21:50 195
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Walaupun saya ini bukan produsen pembuatan masker wajah, tapi saya mencoba untuk fleksibel dengan kebutuhan konsumen sekarang," ujar Veronica.

Dengan peluang ini, Veronica bekerjasama dengan banyak reseller dan produsen masker wajah yang produktif. Ia mulai menambah variasi masker wajah, mulai dari masker bubuh, clay mask, hingga alat-alat dalam menggunakan masker seperti spatula, bandana, dan spons pembersih masker, serta tidak lupa beberapa alat komsetik.

Tips yang kedua yaitu dengan tetap mempertahankan standar kualitas produk yang distribusikan. Mengingat minat masker wajah yang meningkat setelah banyak masker yang sempat viral di sosial media, Veronica memanfaatkan momen tersebut dengan membuat paket ekonomis agar produk yang didistribusikan dapat bertahan. Strategi ini ia terapkan dengan menghadirkan beberapa paket, misalnya paket beli semua varian masker A, dapat gratis bandana, atau beli satu paket masker dapat tempat alat kosmetik. Memperhatikan kualitas produk salah satunya adalah memastikan produk sampai ke tangan konsumen dengan keadaan yang baik.

Tips yang ketiga yang ditambahkan oleh Veronica yaitu go digital. Dari segi efiesiensi dan efektivitas jelas hal berbisnis lebih terbantu. Teknologi dapat mempersingkat waktu pekerjaan dibandingkan proses manual. Contohnya ketepatan pencatatan dan kecepatan bertransaksi. Selain itu dari segi promosi dan pemasaran yang jauh lebih efektif.

Tips yang terakhir yaitu mengikuti komunitas. Karena bergabung dengan komunitas dapat sangat membantu Veronica untuk terus berkembang. Dengan mengikuti komunitas dapat meningkatkan pengetahuan, dan dapat saling menguatkan antar pelaku UMKM.

Banyak peluang yang bisa Veronica lakukan di saat ini, yaitu dengan terus melakukan inovasi produk dalam berbisnis, dan mengikuti perkembangannya zaman, dilihat dari sistem penjualan di daerah Klaten yang masih banyak yang menggunakan sistem lama, yaitu COD. Padahal di masa ini, banyak masyarakat yang jarang keluar rumah untuk berbelanja. Hal ini untuk menghindari kerumunan dalam penularan virus.

"Ketika orang-orang  masih stuck dengan cara metode penjualan yang lama yaitu face to face atau COD, saya sudah mulai beralih ke digital yaitu bergabung dengan platform shopee, yang dapat menjangkau lebih banyak konsumen," tambah Veronica.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun