Mohon tunggu...
Syifa Fauziah
Syifa Fauziah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

membaca...

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Memahami Struktur dan Penggunaan Kalimat Efektif

21 Mei 2023   13:00 Diperbarui: 21 Mei 2023   13:13 174
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

6. Kepaduan adalah informasi yang disampaikan tidak terpecah-pecah.

7. Kesejajaran adalah penggunaan bentuk yang sama pada kata-kata yang paralel agar kalimat terlihat rapi dan bermakna sama

8. Kesepadanan adalah kalimat efektif harus memenuhi unsur tata bahasa yaitu subyek (S), predikat (P), obyek (O), dan Keterangan (K). 

Dengan memenuhi syarat-syarat di atas, dapat membuat kalimat yang efektif dan dapat dengan jelas menyampaikan pesan yang ingin disampaikan.

Struktur dan Penggunaan Kalimat Efektif

Struktur kalimat yang efektif tergantung padda jenis  kalimat yang digunakan. Saat menyusun kalimat efektif, kita harus memperhatikan penempatan kalimat yang tepat dari subyek, predikat, obyek dan keterangan sesuai dengan kalimat yang hendak dibentuk. Selama syarat-syarat untuk menciptakan kalimat efektif telah dipatuhi dengan baik, maka yang perlu dilakukan hanyalah menyesuaikan struktur kalimat dengan jenis kalimat yang sedang digunakan.

 Jadi jika kita mengindahkan prinsip-prinsip ini, kita dapat  menciptakan kalimat yang efektif dan dapat dengan jelas menyampaikan pesan yang ingin  disampaikan. Jan Fluitt struktur kalimat efektif Jan Fluitt Dupuy (2006 : 3) mengatakan bahwa kalimat efektif memiliki dua struktur yaitu struktur kalimat dan struktur kata. 

Struktur kalimat adalah bagian inti dari sebuah kalimat, yaitu subyek dan predikat. Strukur kata (kata benda, kata sifat, kata depan) yang membentuk kalimat sederhana namun kompleks (Menurut Ida Bagus Putrayasa (2007 : 47). Struktur kalimat efektif meliputi:

1. Struktur kalimat umum, unsur-unsur yang membangun sebuah kalimat dapat dibedakan menjai unsur wajib dan taidak wajib (manasuka). Unsur wajib adalah unsur yang harus ada dalam kalimat (yaitu unsur subyek dan predikat). Sebaliknya unsur tidak wajib atau manasuka adalah unsur yang mungkin ada atau tidak ada (yaitu kata kerja bantu, keterangan aspek, keterangan waktu tempat, dll).

2. Struktur kalimat paralel berarti penggunaan bentuk bahasa yang sama dalam susunan serial. Jika ide sebuah kalimat diungkapkan dengan sebuah kalimat, maka ide ide yang sederajat harus dinyatakan dalam satu kalimat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun